Sumber foto (1): talkvietnam.comNguyen Tien Minh batal bertanding di ajang Axiata Cup 2013, hal ini terkait dengan kendala di paha kanannya. Ia mengakui tak mau mengambil resiko mengingat dua pekan lagi ia akan berlaga di Australia Open Grand Prix Gold 2013. Namun, ia mengutarakan bahwa ajang Axiata Cup ini menjadi ajang mendulang pengalaman bagi para yuniornya untuk mempersiapkan diri di ajang yang lebih besar yakni SEA Games 2013 yang akan digelar akhir tahun ini.
"Jika kami mengharapkan kemenangan itu tentu sulit. Hal yang bisa kami ambil di ajang ini adalah bagaimana kami bisa bertanding dengan pemain-pemain papan atas, untuk menambah pengalaman kami dalam mempersiapkan diri untuk SEA Games dan turnamen lain," ujarnya.
Vietnam sendiri dilibas 0-4 oleh tuan rumah, Indonesia. Namun ada satu catatan dimana Vu Thi Thrang seakan bermain tanpa beban. Ia mampu merepotkan Aprilla Yuswandari yang diturunkan Indonesia. Ia berujar dirinya sudah bermain cukup baik, hanya saja ia tak bisa menyelesaikan pertandingan.
"Saya merasa bermain cukup baik, hanya saja memang saya tidak bisa menyelesaikan pertandingan. Selalu kalah di poin-poin kritis. Berikutnya jika saya bertemu Aprilia lagi, saya ingin bisa mengalahkannya," ujar Vu.
Jika dilihat dari materi pemain, Vietnam memang bisa dibilang tidak memiliki pemain andal setelah Nguyen tidak turun. Namun tentu mereka tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk menjajal pemain-pemain papan atas yang berlaga di ajang yang menyodorkan hadiah US$ 1 juta ini.
Vietnam memang bisa dibilang dalam satu tahun terakhir ini, rajin mengirimkan pemain-pemainnya ke berbagai ajang internasional. Hal ini tentu menjadi indikasi bahwa mereka tengah mempersiapkan diri untuk bisa melakukan penetrasi ke persaingan bulutangkis dunia. Melihat kiprah dan bakat Nguyen, bukan hal yang mustahil jika nanti Vietnam akan memiliki pemain-pemain seperti dirinya atau bahkan melebihi prestasinya. (IR)
