
Rangkaian kejuaraan bulutangkis internasional berlanjut ke China. Negara adi daya bulutangkis, kembali menggelar kejuaraan bulutangis dengan tajuk China Open Super Series Premier 2013. Hanya saja tak terdapat nama besar macam Lee Chong Wei di dalam daftar pemain. Pemain tuan rumah yang terkenal dengan gelar “Super Dan” juga tak nampak dalam undian pemain. Indonesia hanya menyertakan dua pemain tunggal putra saja pada kejuaraan berhadiah total sebesar US$ 350.000,-. Tommy Sugiarto dan Sony Dwi Kuncoro di harapkan mampu berprestasi maksimal di kejuaraan yang berlangsung di Shanghai, China.
Tommy yang kini berada pada rangking lima dunia masuk dalam daftar unggulan. Ia berada pada unggulan ke-5 tunggal putra. Mengawali pertandingannya, ia akan menjamu pemain Denmark Viktor Axelsen. Satu kali sudah kedua pemain ini saling berhadapan. Di tahun 2012 pada kejuaraan Swiss Open, Tommy gagal memetik kemenangan pertama dalam dua game. Jika mampu membalas kekalahan, ia akan bertemu dengan Wang Zhengming atau Rajiv Ouseph di babak kedua. Peluang Tommy untuk terus melaju ke babak perempat final terbuka lebar. Baik Wang Zhengming ataupun Rajiv Ousep pernah ia kalahkan di pertandingan sebelumnya. Jika bisa melewati babak kedua, kemungkinanbesar ia akan menghadapi unggulan ke-3 asal China, Du Pengyu. Dengan pemain China berperingkat empat dunia ini, Tommy belum pernah berhadapan sebelumnya.
Sony Dwi Kuncoro datang bertanding tanpa berbekal unggulan. Lawannya di babak pertama, Hsu Jen Hao asal China Taipei belum pernah ia lawan sebelumnya. Jika peringkat dunia menjadi acuan, semestinya Sony bisa melewatinya. Lawan berat di babak kedua mulai ia temui. Kenichi Tago asal Jepang yang menjadi unggulan ke-4 di prediksi akan menjadi lawannya di babak kedua. Lima kali sudah Sony bertemu dalam pertandingan resmi. Untuk sementara rekor pertemuan Sony dengan Kenichi Tago masih di pegang oleh Sony dengan kemenangan telak tanpa balas 5-0. Jika kembali menang, tiket babak perempat final sudah pasti berada dalam kantongnya.
Di tunggal putri, Lindaweni Fanetri akan berjuang sendirian. Lindaweni mendapat undian yang kurang menguntungkan. Di babak pertama ia langsung akan berhadapan dengan pemain unggulan. Wang Shixian, unggulan ke- 7 asal China akan bertemu dengan Lindaweni untuk ketiga kalinya. Lindaweni menelan dua kali kekalahan di dua pertemuan sebelumnya. (AR)