Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Kualifikasi Piala Thomas & Uber 2016] Tim Thomas Indonesia Kalahkan Tim Thailand 4-1
16 Februari 2016
[Kualifikasi Piala Thomas & Uber 2016] Tim Thomas Indonesia Kalahkan Tim Thailand 4-1
 
 

Bertempat di Gachi Bowli Stadium, Hyderabad, Selasa (16/2) sore waktu India. Laga kedua kualifikasi Piala Thomas di grup MC telah berlangsung. Tim Indonesia mengalahkan tim Thailand dengan skor, 4-1.

Kembali, Tommy Sugiarto meraih poin pertama bagi tim Indonesia. Tommy menundukan Boonsak Ponsana melalui pertarungan tiga game dan dalam waktu 53 menit. Tommy menang 21-17, 14-21 dan 21-14. Point ke-2 Tim Indonesia diraih oleh pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Kemenangan mereka ini juga melalui pertarungan tiga game. Angga/Ricky berhasil meraih game pertama, 21-18. Tapi di game kedua, mereka kalah tipis dari musuh,18-21. Di game tambahan, mereka menghentikan langkah musuh dengan skor, 21-16, tepat di menit ke-43.

Seperti dilansir badmintonindonesia.org, menurut penjelasan Angga bahwa mereka sudah nyaman ketika bermain di game pertama, semua serangan mereka, tidak dapat dikembalikan oleh musuh. Tetapi di game kedua, service Bodin yang bagus membuat mereka kesulitan mengembalikan bola dengan sempurna akhirnya banyak membuat kesalahan sendiri.

"Game ketiga tadi kami sudah unggul cukup jauh dan sedkit lengah, sehingga lawan langsung mendapatkan lima angka. Setelah itu kami mencoba untuk keluar dari tekanan dan mencoba menekan lawan. Strategi ini berhasil, lawan mengalami kesulitan mengembalikan bola bola pendek kami,” jelasnya Angga.

Tetapi sangat disayangkan, justru di partai ke-3 pemain tunggal Indonesia Ihsan Maulana Mustofa  harus menelan kekalahan. Ihsan kalah dalam pertempuran tiga game atas Tanongsak Saensomboonsuk, 10-21, 21-13 dan 21-11 pada menit ke-49. Untungnya dipartai ke-4, pasangan Indonesia mampu mencuri poin kembali. Dimana pasangan Berry Angriawan/ Rian Agung Saputro  harus melewati pertarungan tiga game untuk menang atas Puanvaranukroh Dechapol/ Kedren Kittinupong, 21-11, 14-21 dan 21-16.

“Di game pertama semua serangan kami bisa berjalan dengan baik, sehingga lawan tidak berkembang, tetapi memasuki game kedua kami seperti kehilangan touch, sehingga bola-bola kami jadi banyak tanggung dan out,” ujarnya Berry.

“Di awal game ketiga tadi sebenarnya kami belum percaya diri dan masih banyak melakukan kesalahan sendiri. Tetapi pada saat pindah tempat, kami memutuskan untuk lebih berani melakukan serangan terutama dari bola-bola atas dan ternyata itu membuat lawan kesulitan,” sahut Berry lagi.

Di partai ke-5, tunggal putra Anthony Ginting mampu mengalahkan Khosit Phetpradab dengan dua game langsung, 22-20 dan 21-15. Pada laga ketiga, Rabu (17/2) sore waktu India, tim Indonesia akan berjumpa dengan tim Taipei. (ds)