Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Kualifikasi Piala Thomas & Uber 2016] Juara Grup Milik Tim Thomas Indonesia
17 Februari 2016
[Kualifikasi Piala Thomas & Uber 2016] Juara Grup Milik Tim Thomas Indonesia
 
 

Pertandingan kualifikasi Piala Thomas telah memasuki laga ketiga dalam perebutan posisi juara grup. Pertandingan yang berlangung di Gachi Bowli Stadium, Hyderabad, Rabu (17/2) sore waktu India. Tim Indonesia menang 3-2 atas tim Taipei. Dengan kemenangan ini juara grup MC jadi milik Tim Thomas Indonesia.

Di partai pertama, Tim Indonesia tidak bisa mencuri poin pertamanya dari tangan tim Taipei. Pemain tunggal putra Tommy Sugiarto dipaksa tunduk dari Chou Tien Chen dengan dua game langsung. Walaupun, di game pertama, Tommy sempat memberikan perlawanan tapi justru kalah tipis, 23-25. Namun masuk game kedua, justru Tommy tidak mampu mengimbangi musuh dan kalah dengan skor, 16-21.

Untungnya, tim Indonesia mampu mencuri poin di partai ke-2. Indonesia pun bisa menyamakan kedududukan menjadi 1-1. Poin bagi Indonesia ini, diraih oleh pasangan putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Walaupun menang dua game dari pasangan Lee Sheng Mu/ Tsai Chia Sin, tetapi tidak mudah untuk meraih game pertama. Pasalnya, Ahsan/Hendra dipaksa bermain deuce dua kali dan menang, 23-21. Masuk game kedua, justru mereka lebih agresif dan lebih percaya diri. Jadi tidak butuh waktu lama, pasangan Indonesia ini meraih game ini, 21-15.

Tim Indonesia akhirnya raih poin ke-2 pada partai ketiga, berkat tangan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, Indonesia bisa memimpin skor jadi 2-1. Tapi tidak mudah bagi Anthony untuk memenangkan pertarungan dari Hsu Jen Hao. Anthony menang melalui pertarungan tiga game. Di awal game, Anthony menang mudah, 21-9. Justru game kedua dia tunduk 17-21. Di game penentu Anthony lebih percaya diri dan menang, 21-14.

“Permainan saya sudah nyaman banget di game pertama tadi, net-net saya untuk membuka serangan berjalan dengan baik. Tetapi memasuki game kedua, saya bermain terburu buru dan pingin cepat menyelesaikan game kedua. Jadinya saya sering mati-mati sendiri. Game ketiga saya berusaha untuk main lebih save dan lebih banyak bermain bola di depan net untuk membuka serangan yang membuat lawan sulit mengembangkan permainanya," Kata Anthony, yang dilansir oleh badmintonindonesia.org.

Pasangan Angga Pratama/ Ricky Karanda Suwardi menjadi penentu kemenangan atas Tim Taipei, 3-1. Angga/Ricky menang dua game langsung atas pasangan Chen Hu Ling/Wang Chi Lin, 21-19 dan 21-18. Tetapi sayang, dipartai tunggal terakhir Jonatan Christie harus mengakui keunggulan permainan Wang Tzu Wei. Jonatan kalah dua game langsung, 16-21 dan 18-21.

“Penampilan anak-anak hari ini lebih baik dari kemarin, mereka bisa bermain lebih enjoy, menguasai lapangan dengan lebih baik dan juga bisa keluar dari setiap tekanan dari musuh-musuhnya,” Kata Rexy Mainaky selaku Manager tim Thomas Uber Indonesia. (ds)