Pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti siap jalani debutnya di SEA Games Vietnam 2021. Sedianya pertandingan pertama mereka akan berlangsung pada German Open 2022 bulan Maret lalu. Namun hal tersebut harus tertunda karena cedera betis yang dialami oleh Apriyani.

Datang sebagai juara bertahan, Apriyani mengaku tak sabar untuk menjalani pertandingan dengan pasangan barunya, Fadia. Sebelumnya di SEA Games Manila 2019, Apriyani meraih medali emas bersama Greysia Polii.

"Saya merasa excited akan bermain bersama pasangan baru yaitu dengan Fadia. Kami mau menunjukkan yang terbaik untuk diri sendiri dan untuk Indonesia jadi fokusnya tidak mau ke banyak hal, fokus ke situ saja," kata Apriyani dikutip PBSI.

"Fadia adalah sosok yang semangat dan saya berharap kiranya dia bisa mempertahankan semangat itu untuk menjadi seorang juara, Kalau ditanya fokusnya apa di pertandingan nanti, yang terpenting adalah komunikasi sebagai partner. Di dalam lapangan, di luar lapangan, dan saat evaluasi," lanjut Apriyani.

Disinggung soal cedera betisnya, Apriyani meyakinkan bahwa saat ini ia sudah dalam kondisi baik. Ia telah menjalani rangkaian pengobatan dan terapi, sehingga sudah sembuh total.

"Alhamdulillah cedera betis saya sudah sembuh total, sehingga persiapan kami sudah maksimal dan kami sudah siap bertanding," kata atlet kelahiran Lawulo, Sulawesi Tenggara itu.

Selain Apriyani/Fadia, pasangan ganda putri Febby Valencia Dwijayanti Gani/Ribka Sugiarto juga akan menjalani debutnya di Vietnam ini. Keduanya akan memperkuat tim Indonesia dalam pertandingan beregu dan perorangan. (NAF)