Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi masih harus mengakui keunggulan pasangan Thailand, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard untuk yang kedua kalinya. Setelah kalah di Vietnam Open 2022, kini di Princess Sirivannavari Thailand Masters 2024 Febriana/Amalia harus kembali menelan kekalahan.
Di babak semifinal, Febriana/Amalia kalah dua game langsung dengan skor 13-21, 21-23. Keduanya mengaku terlalu terburu-buru di lapangan, dan banyak melakukan kesalahan sendiri.
“Pada game pertama, permainan kami terburu-buru. Kalau lebih tenang dan tidak bermain terburu-buru seperti pada pertandingan di game kedua, sebenarnya kami pun bisa mengendalikan pola permainan yang dikembangkan lawan,” kata Amalia.
“Cuma karena kami main terburu-buru dan tidak tenang, kondisi ini malah jadi bumerang. Permainan kami malah jadi keteteran sendiri. Akhirnya banyak mati sendiri atau banyak dimatikan lawan juga,” lanjut Amalia.
Kekecewaan mendalam tak bisa dipungkiri oleh ganda putri Indonesia ini. Keduanya pun berharap bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya. Febriana/Amalia juga berharap pecinta bulutangkis Indonesia tetap memberikan dukungan kepada mereka.
“Terima kasih untuk warga Indonesia yang sudah mendukung kami. Apa pun hasilnya, terus dukung kami,” harap Febriana.
Dengan kekalahan Febriana/Amalia, Indonesia tinggal berharap pada pasangan ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati untuk bisa terus melaju. Di babak semifinal, Rehan/Lisa akan berhadapan dengan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).
Satu ganda putra yang juga lolos ke semifinal, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri kalah dari pasangan China, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, dalam dua game langsung 15-21, 6-21. (NAF)