Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Daihatsu Indonesia Masters 2025] Ana/Tiwi Melaju ke Babak 16 Besar
21 Januari 2025
[Daihatsu Indonesia Masters 2025] Ana/Tiwi Melaju ke Babak 16 Besar
 
 

Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi sukses melaju ke babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2025. Berlaga di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (21/1), Ana/Tiwi menang 21-12, 21-5 dari Liu Lok Lok/Tsang Hiu Yan (Hong Kong).

“Kami dari awal mencoba untuk menyerang. Karena posisi awal kami menang angin, jadi enak buat menyerang. Dan alhamdulillah bisa berjalan dengan lancar,” kata Ana soal strateginya.

“Game kedua kami kalah angin. Tapi kami nggak boleh terlalu santai dan harus menjaga tempo permainan,” lanjut Tiwi.

Ana/Tiwi saat ini tercatat sebagai ganda putri terbaik Indonesia. Mereka turun di Indonesia Masters 2025 sebagai unggulan tiga. Selain Ana/Tiwi, ganda putri lain yang turun ada Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Lanny Tria Mayasari, Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu dan Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani.

Meski menjadi salah satu tumpuan Indonesia, Ana/Tiwi mengaku tak mau terbebani hal tersebut. Mereka justru terpacu untuk mendapatkan hasil terbaik.

“Beban nggak ada sebagai pemain unggulan. Justru ini menjadi pacuan buat kami untuk terus mendapat hasil yang baik di setiap pertandingan,” kata Ana.

Hasil Ana/Tiwi hari ini menjadi kemenangan pertama wakil Indonesia yang lolos dari babak pertama. Sebelumnya, dua ganda putra Indonesia yang turun harus menelan kekalahan.

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi kalah 21-15, 15-21, 16-21 dari Xie Hao Nan/Zeng Wei Han (China). Sementara Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan terhadang pasangan Malaysia, Low Hang Yee/Ng Eng Cheong dengan skor 14-21, 21-19, 18-21.

“Hari ini kami kurang mengeluarkan semua kemampuan. Jadi kami kalah di tekanan. Kami banyak hilang fokus. Di game ketiga sempat unggul tapi kami tidak bisa memanfaatkan peluang tersebut,” kata Rahmat.

“Kami tidak bisa keluar dari tekanan, gampang mati sendiri. Kami juga kurang in di lapangan,” ungkap Yeremia mengevaluasi penampilan mereka.

Selain itu, Alwi Farhan, tunggal putra Indonesia juga kalah di babak kualifikasi dari pemain Korea, Jeon Hyeok Jin.

Dua ganda campuran pun tak bisa banyak bicara karena tersingkir di babak kualifikasi. Mereka adalah Bimo Prasetyo/Velisha Christina dan Zaidan Arrafi Awal Nabawi/Jessica Maya Rismawardani. (NFA)