Akhirnya pebulutangkis tunggal taruna putra unggulan pertama asal provinsi Jawa Tengah Muhammad Aldo Apriyandi melangkah ke babak semifinal Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2019. Tiket semifinal di dapat Aldo tentunya tidak mudah, pertarungan drama panjang tiga game harus dilakoninya untuk mengalahkan wakil DKI Jakarta Yohanes Saut Marcellyno.
Aldo pun butuh waktu lama mengalahkan wakil DKI Jakarta itu yang baru dijumpainya. Aldo butuh waktu 73 menit dengan kemenangan angka 19-21, 21-12 dan 21-17 pada laga babak perempat final yang berlangsung di GOR Dempo Jakabaring Sport City, Palembang, Selasa (26/11) ini. Diakui oleh Aldo, lepasnya game pertama karena faktor kesalahan pola bermain.
"Ya, ada kesalahan permainan saya di game pertama tadi. Saya itu kurang menguasai lapangan dan permain tadi. Saya sempat mengejar tapi dipoin keritis malah buru-buru mainnya. Game duanya, merubah permainan. Saya lebih mau menahan dan sabar. Game tiga juga ketinggal jauh di awal. Pikirnya juga sudah aneh-aneh, cuma ketika dapat poin justru saya lebih percaya diri dan ada keyakinan juga." jawabnya pebulutangkis lulusan Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2013.
Ternyata ketika, pada game tiga posisi Aldo tertinggal poin jauh. Aldo mendapat bisikan dari sang pelatih serta ada dorong untuk memenangkan pertandingan babak perempat final tadi.
"Tadi pas ketinggal ada masukan dari pelatih, katanya sudah yakin dengan diri sendiri dan percaya dengan apa yang dilatih serta jangan mau kalah. Dorongan terbesar ini kesempatan terakhir saya untuk masuk ke Pelatnas." tambahnya Aldo.
Babak semifinal Kejurnas PBSI 2019, Rabu (26/11) besok. Untuk keempat kalinya, Aldo akan menantang pebulutangkis asal provinsi DKI Jakarta Tegar Sulistio. Ada pun head to head mereka sama kuat yaitu 2-2.
"Untuk di semifinal besok, sudah saya persiapan semuanya dari recovery hari ini dan sudah yakin saja sama yang sudah dilatih." tutup Aldo. (ds)