Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Djarum Superliga Badminton 2014] Superliga Dipastikan Menjadi Setahun Sekali
03 Februari 2014
[Djarum Superliga Badminton 2014] Superliga Dipastikan Menjadi Setahun Sekali
 
 

Bertempat di Hotel Santika, Surabaya, Djarum Foundation mengadakan konferensi pers menjelang ajang bergengsi Djarum Superliga Badminton 2014 yang akan diselenggarakan pada tanggal 3-9 Febuari di DBL Arena, Surabaya. Disela pembicaraan, Achmad Budiharto selaku Direktur Djarum Superliga Badminton 2014 mengungkapkan bahwa Ada dua alasan mengapa penyelenggaraan superliga dari dua tahun menjadi setahun sekali.

“Alasan pertama adalah melihat besarnya animo dan sambutan masyarakat akan kejuaraan ini. Kedua adalah karena ini sesuai dengan program PBSI untuk memasyarakatkan lagi bulutangkis di Tanah Air, sekaligus memberikan kesempatan kepada para pemain klub terbaik dalam menguji hasil pembinaan untuk bisa bertemu dengan minimal 5 pemain top dunia di turnamen ini,” sahut Achmad Budiharto yang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI ini.

Menurutnya lagi, panitia penyelengara sudah bekerja keras untuk mensukseskan kejuaraan bergengsi dan selalu ingin memberikan suguhan tontonan yang menghibur lewat pertandingan-pertandingan berkelas yang dilakoni oleh para pemain bintang top dunia yang hadir dalam kejuaraan ini.

Tak hanya mendapat sambuatan baik dari kalangan masyarakat, penyelenggaraan kejuaraan ini juga selalu direspon positif oleh para peserta baik lokal maupun asing. Menurut Budi Darmawan  perwakilan dari Djarum Foundation bahwa, Superliga diselenggarakan tiap tahun karena Djarum Foundation ingin menjaga momentum. Antusiasme pemain dari klub-klub di Indonesia maupun dari luar negeri sangat besar, makanya mereka memutuskan untuk menyelenggarakan kejuaraan ini setahun sekali.

Ajang Djarum Superliga Badminton 2014 ini dipandang sebagai salah satu wadah uji kemampuan bagi para pemain yang akan membawa nama klub masing-masing. Ini juga ajang persiapan menjelang piala Thomas dan Uber di New Delhi, India

Basri Yusuf, Kabid Pengembangan PP PBSI mengakui, momentum ini sangat besar pengaruhnya untuk para pemain tim nasional. Ajang ini bisa menjadi ajang pemanasan bagi para pemain secara individu menjelang Piala Thomas dan Piala Uber pada Mei mendatang.

“Penyelenggaraan turnamen ini tidak bentrok dengan kejuaraan internasional lainnya. Ajang ini dapat dimanfaatkan pemain top sebagai pemanasan sebelum All England dan kejuaraan internasional lainnya,”
tambah Budi Darmawan.

Turnamen berhadiah total Rp 2 Miliar ini akan menyajikan aksi pemain-pemain dari tujuh klub terbaik Indonesia serta tujuh klub asing dari Jepang, Taiwan, Malaysia, dan Singapura. Pemain tunggal putra ranking satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei, juga dijadwalkan akan hadir di DBL Arena untuk membela tim Musica Champion yang merupakan juara bertahan. (DS)