Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika berhasil memastikan diri untuk menjadi salah satu perempat finalis BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016. Mereka berhasil memenangi laga kedua mereka di Istora pada Kamis (2/6) siang. Mereka sukses membungkam ganda Belanda, Jacco Arends/Selena Piek dengan 21-17 dan 21-8.

Babak kedua BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016 sudah berlangsung meriah. Sejak dimulai Kamis (2/6) pukul 11.00 WIB, penonton sudah memadati Istora. Riuh gemuruh publik Istora yang sohor di dunia ini pun bersorak untuk Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika.

Ajang akbar BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016 memang kerap dihujani kejutan. Baru hari kedua dan babak pertama di mulai, pasangan unggulan tujuh, Chris Adcock/Gabrielle Adcock harus tumbang pada Selasa (31/5) siang. Adalah pasangan Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika yang bisa menghentikan wakil Inggris itu.

Kejuaraan bulutangkis New Zealand Open Grand Prix Gold 2016 mulai di warnai oleh kejutan. Pasangan unggulan dari nomor ganda campuran mulai berguguran. Adalah pasangan Indonesia Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika yang berhasil menciptakan kejutan di babak pertama pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total USD 120.000,-.

PB Djarum berhasil meloloskan satu wakil ke final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2015 di nomor ganda campuran. Adalah Rafiddias Akhdan Nugroho/Vita Marissa yang berhasil mengantongi kemenangan pada Jum’at (11/12) siang.

Pasangan campuran unggulan ketiga asal Indonesia Annisa Saufika/Alfian Eko Prasetya mampu mengatasi pasangan tuan rumah Liang Jui Wei/Yu Chen Cheng dengan dua game langsung pada pertandingan babak pertama bertempat di Hsing Chung Gymnasium, Taipei, Rabu (14/10). Pasangan unggulan ketiga ini pun maju kebabak kedua Chinese Taipei Grand Prix 2015.