Alexandria Da Matta
26 November 2014

Dua dari tiga pasang ganda campuran Indonesia yang berlaga pada kejuaraan Macau Open Grand Prix Gold 2014 masuk dalam daftar unggulan. Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti dan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaya menjadi pasangan unggulan pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total US$ 120.000,- ini.

08 Oktober 2014

Turnamen bulutangkis tour Eropa kini baralih di Belanda. Sejumlah pemain yang pada pekan kemarin berlaga di Bulgaria, meneruskan perjuangan di negeri kincir angin untuk mengikuti kejuaraan Dutch Open Grand Prix 2014 yang akan berlangsung dari tanggal 7 sampai 12 Oktober 2014.

05 Oktober 2014

Pertadingan All Indonesia di babak semifinal ganda campuran menarik untuk disimak. Pasalnya Fran Kurniawan/Komala Dewi berhasil mengalahkan juniornya di PB Djarum, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja. Untuk menang pun Fran/Dewi dipaksa bekerja keras dan butuh waktu 31 menit.

05 Oktober 2014

Meski babak final belum dilaksanakan, namun pasukan Merah Putih yang berlaga pada kejuaraan bulutangkis Bulgarian International Challenge 2014 telah memastikan merebut dua gelar juara.

04 Oktober 2014

Hanya butuh waktu 22 menit saja, pasangan campuran unggulan kelima asal Indonesia, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktaviani berhasil mengalahkan pasangan gado-gado Jerman dan Belanda, Raphael Beck/Iris Tabeling pada laga kedua tadi (3/10) pukul 17.10 waktu setempat.

04 September 2014

Para pemain ganda campuran Indonesia menguasai babak kedua kejuaraan bulutangkis Vietnam Open Grand Prix 2014.Dari enam belas tempat babak kedua yang tersedia, para ganda campuran Indonesia menempati sembilan tempat dan menyisakan tujuh tempat bagi pasangan asal Vietnam, Malaysia, Singapura dan Hongkong.

TENTANG ALEXANDRIA DA MATTA
Tempat/Tgl. Lahir : Jakarta, 07 Mei 2004
Email : dmalexandria0754@gmail.om
Tahun Bergabung : 2016
Kategori Pertandingan : Tunggal Putra
Tangan (Kiri/Kanan) : Kanan
Tinggi Badan : 168 cm
Bagaimana mengawali karir bulu tangkis :

Sebelum di PB DJarum, saya berlatih di rumah bersama pelatih saya