Usai terhentinya Tommy Sugiarto di Kejuaraan Dunia 2015, satu-satunya wakil meraih putih Dionysius Hayom Rumbaka pun turut terhenti. Bermain melawan unggulan sembilan asal Korea, Son Wan Ho, Hayom terhenti dalam tiga game.
Laga pertama di nomor tunggal putra, Rabu (15/7) siang, bertempat di Venue Taipei Arena. Pemain Indonesia asal klub PB Djarum yang menjadi unggulan ke-12, Dionysius Hayom Rumbaka mengalahkan Daren Liew asal Malaysia dengan dua game langsung. Hayom pun melaju ke babak dua Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2015.
Pemain tunggal putra Indonesia Dionysius Hayom Rumbaka menjadi unggulan ke-12 di Chinese Taipei Open GP Gold 2015. Ia akan bertemu dengan pemain Malaysia Daren Liew pada babak utama yang berlangsung di Venue Taipei Arena, hari Rabu (15/6) nanti. Bagi mereka berdua ini kelima kalinya bertemu dengan skor pertemuan sama kuat, 2-2.
Dalam tempo 35 menit, atlet PB Djarum Dionysius Hayom Rumbaka berhasil melengkapi skuad merah putih untuk berlaga di babak kedua BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015. Menghadapi tunggal Tiongkok, Xe Song,
Para pemain tunggal putra dan putri yang berlaga pada kejuaraan bulutangkis New Zealand Open Grand Prix Gold 2015 masih melaju. Di babak ketiga, tunggal putra Indonesia diwakili oleh
Pebulutangkis asal PB Djarum, Dionysius Hayom Rumbaka menempati unggulan ketiga pada kejuaraan bulutangkis New Zealand Open Grand Prix Gold 2015.
Menonton teman-teman bermain bulutangkis
