Laga perempat final pada nomor ganda campuran remaja, pasangan PB Djarum Rifki Nur Alam/Mia Dian Nurlia mengalahkan pasangan asal BPN Singkawang Donnie Oktora Amuntana dengan dua game langsung bertempat di Gor PBSI Kota Pontianak, Kamis (1/10) pagi. Mia usai bertanding mengaku baru hari ini bermain dan menang, langsung kebabak semi final Djarum Sirnas Kalimantan Open 2015.
Ganda remaja putri asal PB Djarum yang juga sebagai unggulan ke-3 Anggit Warastiwi/Mia Dian Nurlia menang mudah dari pasangan Candra Wijaya Livia Vidyawen/Sekar Tyas Mawarni pada laga kedua Astec Open 2015 di GOR Asia-Afrika Senayan, Rabu (9/9) malam.
Widad Rifqi Faadihilah tidak bisa menyelesaikan pertarungannya di tahap kedua Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2015. Atlet yang lahir tahun 2008 ini harus mundur dari laga setelah ia muntah jelang interval game kedua.
Demi menuruti kemauan sang buah hatinya, Sumiati (40tahun) asal kota Jayapura, Papua ini rela terbang ke kota Makassar untuk mengikuti Audisi Umum Djarum yang diselengarakan oleh Djarum Foundation ini. Ia bersama anaknya, Angelica Febriana Timporok (13 tahun) dan tiga peserta lainnya asal klub PB Cendrawasi Jayapura ini, memilih Audisi Makassar lantaran jarak yang ditempuh lebih dekat.
Ganda campuran remaja, unggulan ketiga asal klub PB Djarum, Ardy Nugroho/Mia Dian Nurlia menang dua game langsung atas Brilian Alqamar/Amalia Meutia Putri dari Sejahtera Lampung pada laga kedua hari Selasa siang (2/12) di Gor Asia Afrika, Jakarta. Ardy/Mia pun akan bertemu dengan wakil Jaya Raya, Abinaya Rakan A/Virny Putri Jafar di babak ketiga Pertamina Open 2014.
Pertama diajak nonton sama bapak, terus lama-lama seneng, kepengen main, abis itu minta dilatihin, akhirnya sampai di Djarum
