Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Mei/Grace Harapan Terakhir Putri
29 April 2011
Mei/Grace Harapan Terakhir Putri
 
 

Pasangan ganda putri Meiliana Jauhari/Greysia Polii menjadi satu-satunya tim putri Indonesia yang melaju ke perempat final India Open Super Series 2011 setelah tiga wakil muda lainnya tumbang di tangan wakil yang diunggulkan. Perjuangan keras terlihat dari lini generasi muda.

Mei/Grace kemarin (28/4) menang meyakinkan 21-13, 21-13 atas pasangan Singapura, Fu Mingtian/Gu Juan yang masing-masing juga berlaga di partai tunggal. Pasangan unggulan keempat asal Indonesia ini menyelesaikan pertandingan tersebut hanya dalam kurun waktu 22 menit. Di perempat final, mereka akan bertemu mantan pasangan nomor satu dunia asal Malaysia, Wong Pei Tty/Chin Eei Hui yang menang tipis 22-20 dan 21-18 atas pasangan tuan rumah unggulan kedelapan, Jwala Gutta/Ashwini Ponnappa.

Pasangan Indonesia lainnya, Nitya Krishinda/Anneke Feinya Agustine memang gagal melaju ke perempat final, namun perjuangan mereka saat melawan pasangan unggulan kedua asal Jepang, Mizuki Fujii/Reika Kakiiwa patut disimak. Dalam pertarungan dua game tersebut, Nitya/Anneke mempersulit Mizuki/Reika yang harus berjuang keras selama 42 menit sebelum memperoleh tiket perempat finalnya dengan kemenangan tipis 21-16 dan 21-18.

Perjuangan Aprilia Yuswandari saat melawan Yao Jie (7) pun penuh tekad. April mendesak Yao bermain tiga game selama hampir satu jam. Di game pertama, Yao Jie menang mudah 21-10, namun di game kedua April mengubah permainannya dengan bermain cepat dan agresif. Taktik tersebut terbukti manjur untuk mengatasi Yao yang sudah berusia tinggi. April pun menang tipis 21-19. Di game penentuan April tetap bermain agresif, namun nampaknya ia mulai lelah sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri. Akhirnya Yao pun merengkuh kemenangan 21-10 di game terakhir.

Jika April sempat bermain tiga game, tidak demikian ceritanya dengan Lindaweni Fanetri yang menghadapi unggulan ketiga asal Korea Selatan, Bae Youn Joo. Dalam setengah jam Youn Joo langsung mengemas kemenangannya dengan skor 21-15 dan 21-10. Bermain hati-hati di game pertama, di game kedua Youn Joo langsung mempercepat tempo permainan dan bermain galak.

Perempat final partai putri cukup ramai oleh para penjegal unggulan. Di partai tunggal, negara penjegal adalah Thailand. Porntip Buranaprasertsuk dan Ratchanok Inthanon sama-sama merubuhkan pemain unggulan, yakni, Eriko Hirose (5) dan Sung Ji Hyun (6) lewat rubber game yang menegangkan. Sayangnya, kakak senior mereka Salakjit Ponsana (8) malah tersengkat oleh non-unggulan, Sayaka Sato dengan dua game langsung.

Di partai ganda, negara penjegal adalah Korsel. Jang Ye Na/Kim Min Seo menang 21-19 dan 27-25 atas unggulan keenam, Shizuka Matsuo/Mami Naito, sedangkan Jung Kyung Eun/Kim Ha Na menang 21-17 dan 21-14 atas unggulan ketujuh, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi. (DC)