Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tak Ditargetkan Emas, Ganda Putri All Indonesian Final
19 November 2011
Tak Ditargetkan Emas, Ganda Putri All Indonesian Final
 
 

Jakarta - Ganda putri adalah salah satu nomor yang tidak dibebani untuk meraih emas. Indonesia membidik emas di perorangan melalui ganda putra, ganda campuran dan tunggal putra, tetapi srikandi-srikandi tanah air mampu membuktikan diri untuk bisa merebut dua tiket terakhir untuk perebutan emas dan perak.

Anneke/NityaAnneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda Maheswari yang masuk squad di detik-detik terakhir, mampu menjawab pemberian kesempatan itu dengan lolos ke final. Menggantikan posisi Meiliana Jauhari/Greysia Polii, Anneke/Nitya tampil luar biasa. Melawan Duanganong Aroonkeshorn/Kunchala Voravichitchaikul, mereka tampil ganas. Meraih game pertama dengan 21-13, mereka menaklukkan pasangan berangking 11 dunia itu dengan 21-10.

“Diawal pertandingan sempat tertinggal karena kami cukup banyak melakukan kesalahan, tetapi kami berusaha untuk tetap fokus, dan akhirnya bisa membalik keadaan,” ujar Nitya.

Vita Marissa/Nadya Melati pun menyusul ke final. Melawan Shinta Mulia Sari/Yao Lei, Vita/Nadya tampil taktis. Mereka kerap menguasai jalannya permainan, dan berhasil memimpin perolehan angka. Mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan 21-18 dan 21-17.

Pertemuan antara Anneke/Nitya dan Vita/Nadya di final SEA Games XXVI kali ini, akan menjadi pertemuan kedua mereka. Di perjumpaan sebelumnya pada perempat final Indonesia Open Grand Prix Gold 2011, Anneke/Nitya berhasil menang dua game langsung atas pasangan berangking 10 dunia itu, 21-13 dan 21-11.

Permainan Anneke/Nitya memang bagus, kami pernah kalah, dan besok (hari ini – red) yang penting saya bisa bermain baik dulu, karena kan sudah pasti Indonesia yang meraih emas,” ujar Nadya.

Bagi Anneke ini merupakan SEA Games pertamanya. Ia pun sebetulnya tidak menyangka bisa maju hingga ke babak final.

“Saya tidak menyangka bisa sampai final, saya ingin bisa membuktikan kalau saya bisa dan tentunya saya ingin membuat keluarga saya bahagia, semoga bisa menang lagi lawan Vita/Nadya,” pungkasnya.

Di partai final yang akan dimulai pukul 14.00 WIB nanti, partai ganda putri ini akan menjadi partai pembuka, dan sudah memastikan akan mengumandangkan lagu Indonesia Raya di Istora siapapun juaranya.