Salah satu nomor kekuatan PB Djarum selama tahun 2010 terletak di nomor ganda campuran taruna. Pasangan-pasangan Petamburan ini pun berhasil mengumpulkan lima dari sembilan gelar juara Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas). Keperkasaan pemain-pemain PB Djarum juga ditunjukkan dengan membuka dan menutup prestasi 2010 sebagai juara Kejurnas. Bermula dari Kejurnas 2009 yang dilaksanakan 26-30 Januari 2010 dengan raihan gelar juara ganda campuran taruna melalui Didit Juang Indrianto/Yayu Rahayu. Didit/Yayu berhasil mengalahkan unggulan utama Ricky Karanda Suwardi/Ayu Pratiwi di final dengan 21-16 17-21 21-18.

Sementara untuk ajang sirkuit nasional (Sirnas) yang dimulai dari Balikpapan di bulan Februari. Praveen Jordan membayar kekalahannya di sektor ganda taruna putra dengan menyabet gelar juara ganda campuran taruna bersama dengan Gloria Emanuelle Widjaja. Praveen/Gloria yang diunggulkan diposisi ketiga, berhasil mengalahkan unggulan utama M. Andrean Permana/Aan Dwi (Jaya Raya) difinal dengan  21-7 21-18. Pasangan debutan Edi Subaktiar/Ririn Amelia berhasil menjadi yang terbaik di Pekanbaru dan Tegal. Di Pekan Baru, pasangan ini memenangkan partai final atas Alfian Eko/Aris Budiharti (Jaya Raya) dibabak akhir dengan rubber set 21-15 17-21 21-18. Sementara di Tegal, mereka unggul atas Nurwahid Ardianto/Heti Nugraheny (Suryanaga) di babak akhir juga dengan rubber-set 21-17 21-23 22-20.

Sedangkan di Surabaya, giliran Jones Ralfy Jansen/Nurbeta Kwanrico yang mencapai podium tertinggi setelah menaklukkan Putra Eka/Aris Budiharti  21-15 21-10. Namun, mereka sebelumnya harus puas finish di posisi kedua di Djarum Sirnas Bandung dan Bali. Pagelaran Djarum Sirnas pun ditutup sempurna oleh pasangan Rizky Susanto/Gloria Emanuelle Widjaja yang berhasil menjadi juara di GOR PBSI Sumatera Utara di arena Djarum Sirnas Medan. Mereka memenangi final sesama pemain Djarum dari pasangan Lukhi Apri Nugroho/Aulia Putri Drajat dengan dua set langsung 21-16 21-18.

Selain di arena Djarum Sirnas, sabetan raket taruna PB Djarum pun cukup mencolok di arena non Djarum Sirnas. Catat saja Piala Walikota Surabaya, kendati harus puas di posisi kedua pasangan Ganjar Rismawardhani/Melati Daeva Oktaviani menampilkan permainan terbaiknya.
Sedangkan Dandi Prabudita yang dipasangkan bersama dengan Deariska Putri Medita juga berada di posisi runner-up di turnamen Internasional Tangkas Alfamart Junior Challenge Open. Posisi runner-up juga dialami pasangan Rizky Susanto/Melati Daeva Oktaviani pada arena Astec Open di GOR Soemantri Brodjonegoro.

Tetapi penutup manis disajikan oleh Jones Ralfy Jansen/Nurbeta Kwanrico. Mereka mampu meraih juara di Kejuaraan Nasional di Makassar dengan menundukkan pasangan yang kerap beraksi di kelas dewasa, Nurwahid Ardianto/Heti Nugraheny. Bagi Jones/Nurbeta, prestasi ini merupakan peningkatan dimana mereka mencapai semi final di Kejurnas sebelumnya. Nomor ganda campuran yang hampir semua pemainnya bermain rangkap ternyata merupakan nomor potensial bagi PB Djarum. Rangkaian prestasi sepanjang tahun 2010 diharapkan dapat diteruskan tahun ini.