Vita Marissa kembali melakoni laga final di ajang Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li Ning Sumatera Selatan Open 2015. Setelah sukses menjadi juara di nomor ganda campuran bersama Jeka Wiratama, di nomor ganda putri, Vita/Shendy akhirnya harus puas jadi runner di nomor ganda putri pada laga final Sabtu (28/2) sore.
Berhadapan dengan Devi Tika Permatasari/Kehsya Nurvita Hanadia, Vita/Shendy sudah tertekan sejak awal pertandingan. Mereka terlihat kesulitan untuk mengembangkan permainan dan juga kerap melakukan kesalahan sendiri. Mereka akhirnya harus kehilangan game pertama dengan 12-21.
Memasuki game kedua, Vita/Shendy tampak langsung menggebrak. Mereka berhasil membalik keadaan di game pertama dan sanggup menutup game kedua ini dengan skor yang tak kalah meyakinkan, 21-13. Sayang, di game pamungkas, lagi-lagi Vita/Shendy ketinggalan start, mereka tertinggal 4-11 di interval. Kembali melakukan kesalahan beruntun mereka semakin jauh tertinggal 6-18, sampai akhirnya game ini berakhir dengan 8-21.
“Di game pertama dan kedua kami lengah, dan saya juga terlalu banyak terburu-buru, pengennya cepat mematikan lawan tapi malah jadi mati sendiri,” ujar Shendy usai laga.
Dengan catatan kemenangan ini, maka di nomor dewasa, PB Djarum berhasil membawa pulang gelar dari nomor ganda campuran dimana Jeka Wiratama untuk pertama kalinya berpasangan dengan Vita Marissa dan langsung keluar sebagai juara.
Semetnara itu di nomor tunggal putri, alumnus PB Djarum, Febby Angguni sukses membawa pulang gelar. Atlet yang kini mewakili Tjakrindo Masters itu sukses menundukkan unggulan pertama, Aprilia Yuswandari dari Semen Gresik dengan 21-19 dan 21-18. (IR)