Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Hong Kong Open Superseries 2014] Vita/Shendy Hadapi Pasangan Belanda
19 November 2014
[Hong Kong Open Superseries 2014] Vita/Shendy Hadapi Pasangan Belanda
 
 

Pasangan ganda putri PB Djarum Vita Marissa/Shendy Puspa Irawati akan memulai pertandingan Hong Kong Open Super Series 2014 hari ini (19/11). Mereka akan bertemu pasangan ganda putri dari Belanda, Selena Piek/Efje Muskens. Pertandingan ini akan berlangsung di Hong Kong Coliseum, Hong Kong.

Pertemuan Vita/Shendy dengan negeri kincir angin itu adalah pertemuan yang kedua. Sebelumnya Vita/Shendy mengalami kekalahan di babak final Dutch Open Grand Prix 2014. Pasangan Indonesia lainnya Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari akan bertemu dengan pasangan Jepang, Shizuka Matsuo/Mami Naito. Berdasarkan catatan rekor pertemuan sebelumnya, pasangan Indonesia yang diunggulkan di tempat ketujuh ini pernah satu kali bertemu dengan Matsuo/Naito di BWF World Championships 2009. Kala itu Greysia/Nitya memenangkan pertandingan dengan rubber game, 19-21, 21-15, 21-12.

“Walaupun sudah pernah memenangkan pertandingan atas Matsuo/Naito, namun kami tidak boleh terlalu percaya diri menghadapi mereka. Yakin boleh, tetapi tidak berlebihan,” ungkap Nitya ketika dimintai komentar soal calon lawannya dan Greysia.

Sementara itu, babak kualifikasi tunggal putri, telah di mulai tepat hari Selasa (18/11) kemarin, pukul 09.30 waktu Hong Kong. Dari tiga wakil Indonesia di nomor tunggal putri, hanya tersisa satu nama yang berhasil melangkah ke laga utama. Dia adalah Rusydina Antardayu Riodingin.

Untuk lolos ke babak utama, Rusydina harus melewati dua tahapan. Di tahapan pertama, Rusydina mampu mengalahkan wakil dari Australia, Wendy Chen Hsuan-Yu dengan dua game langsung. Rusydina pun hanya butuh waktu 38 menit. Di game pertama, Rusydina menang 21-16 dan game kedua, ia menang tipis yaitu 21-19.

Pada final kualifikasi atau ditahapan kedua, Rusydina pun berhasil menang dua game langsung atas wakil dari tuan rumah, Chiu Avery Tsang Wing. Di laga ini, Rusydina butuh waktu lebih lama yaitu 44 menit. Baik game pertama dan game kedua, Rusydiana berhasil menang dengan skor akhir sama, yaitu 21-16 dan 21-16.

Di babak utama, Rusydina akan berhadapan dengan wakil dari negri jiran yang rangkingnya lebih tinggi di banding dirinya. Pemain Malaysia Jing Yi Tee, saat ini berada di 34 rangking dunia. Sedangkan Rusydina berada jauh di bawahnya, dengan posisi ranking saat ini berada di urutan 134.

Dua wakil Indonesia lainnya harus mengangkat koper lebih awal. Pasalnya, Yulia Yosephiin Susanto harus tunduk di laga kualifikasi pertama oleh wakil Jepang, Akane Yamaguchi dengan dua game langsung, 8-21 dan 18-21 dalam durasi 31menit. Nasib Millicent Wiranto lebih beruntung dibandingkan Yulia. Di kualifikasi awal, Millicent berhasil menang rubber game atas Shin Han Hung dari Taipei dengan, 21-19, 13-21 dan 21-18.

Namun sayang, perjuangan Millicent harus terhenti di laga final kualifikasi dari wakil Hong Kong, Ngan Yi Cheung. Ia kalah melalui pertarungan rubber game, dalam waktu 1 jam 4 menit. Di game pertama, Millicent menang 21-19. Namun game kedua dan ketiga, dia kalah dengan skor 11-21 dam 14-21.(DS)