Sumber foto: pb-pbsi.orgMenghadapi lawan pertama penyisihan sub grup Y2 di World Junior Championships 2012, tim beregu yunior Indonesia sukses menaklukkan Kanada dengan skor 5-0, Kamis (25/10). Bahkan pada laga perdana ini, Indonesia tak memberikan banyak ruang bagi lawan dan hanya kehilangan satu gamenya.
“Diatas kertas, kita masih lebih unggul dibandingkan Kanada. Pertandingan ini lebih dimanfaatkan untuk pemanasan dan penyesuaian lapangan saja,” ujar Maria Fransisca, Manajer Tim Indonesia.
Kemenangan berhasil dibuka oleh permainan ganda putra Hafiz Faisal/Putra Eka Rhoma. Menghadapi Benny Lin/Duncan Yao, Hafiz/Putra merebut dua game langsung dengan skor meyakinkan 21-11 dan 21-13.
Dua poin berikutnya diperoleh Indonesia dari tunggal putri dan putra. Hanna Ramadini berhasil mengungguli Christin Tsai, setelah sempat kehilangan game pertamanya. Hanna kemudian menjemput kemenangannya usai bermain tiga game, 11-21, 22-20 dan 21-13. Sedangkan di nomor tunggal putra, Arief Gifar Ramadhan tundukkan Andrew D'Souza, dengan angka sama 21-14 dan 21-14.
Pasangan
"dadakan" ganda putri, Anggia Shitta Awanda/Melati Daeva Oktavianti, menyumbangkan poin keempat dengan menundukkan Takeisha Wang/Josephine Wu, 21-17 dan 21-10. Anggia/Melati merupakan pasangan dadakan yang dibentuk, usai melihat pasangan masing-masing yang sedang tidak berada pada kondisi terbaik mereka.
Kemenangan Alfian Eko Prasetya/Shela Devi Aulia di nomor ganda campuran, menjadi penyempurna bagi tim yunior merah putih. Melawan Nathan Osborne/Adriana Holcek, Alfian/Shela tak berikan banyak kesempatan bagi lawannya untuk mengembangkan permainan. Keduanya menang dengan skor akhir 21-12 dan 21-16.
“Lawan hari ini belum terlalu berat, jadi penampilan kami belum bisa dibilang baik sekali. Namun kami masih harus banyak latihan agar lebih kompak di lapangan,” kata Shela usai menyelesaikan laganya.
Setelah ini, Indonesia akan menghadapi dua negara Eropa, Irlandia dan Belanda, Jumat (26/10). Jika berhasil menang, Indonesia berada di peringkat kelima pada daftar tim unggulan ini kemungkinan akan bertemu Malaysia, yang diunggulkan di sub grup Y1, pada perempat final. Juara grup Y kemudian akan bertemu juara grup Z pada babak semfinal. Sementara di paruh undian atas, akan mempertemukan juara grup W dan X.
Di penyisihan grup Y2 ini, tampaknya Indonesia belum menemukan kesulitan, mengingat secara umum Indonesia memiliki materi pemain yang lebih baik ketimbang negara-negara lawannya tersebut. (NM)
