Dua ganda putri Indonesia mampu melewati babak pertama French Open Super Series 2011 dengan kemenangan. Perempat finalis Yonex Denmark Open Super Series 2011 Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin sukses memetik kemenangan pertama dari pasangan Denmark Line Damkjaer Kruse/Marie Roepke yang peringkat dunianya hanya berselisih satu saja. Hanya dalam dua game pasangan Indonesia menang dengan 21-16, 21-13.

Finalis Djarum Indonesia Open Super Series 2011 Vita Marissa/Nadya Melati juga ikut melenggang ke babak kedua. Bertemu dengan pasangan dari Thailand Duanganong Aroonkesorn/Kunchala Voravichitchaikul, pasangan Indonesia yang saat ini berada pada peringkat tiga belas dunia ini menang dengan 21-14, 21-17.

Di babak kedua yang akan dilangsungkan hari ini, Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin kembali akan bertemu dengan pasangan muda Malaysia Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon yang sebelumnya mengalahkan pasangan Indonesia lainnya Meiliana Jauhari/Greysia Polii dengan 18-21, 21-16, 21-15. Pertemuan antara Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin dengan Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon merupakan kali pertemuan kedua mereka. Kedudukan head to head pertemuan antar kedua pasangan ini imbang 1-1. Pasangan Malaysia menang pada pertemuan perdana yang terjadi di SCG Thailand Open Grand Prix Gold 2011 sementara pasangan Indonesia menang pada kejuaraan Yonex Sunrise Vietnam Grand Prix Open 2011 yang saat itu di juarai oleh pasangan Indonesia.

Peluang untuk meloloskan ganda putri ke babak perempat final juga masih terbuka melalui pasangan Vita Marissa/Nadya Melati. Pada babak kedua, Vita/Nadya akan menghadapi pasangan dari Singapura Shinta Mulia Sari/Yao Lei yang pernah mereka kalahkan pada kejuaraan Yonex Sunrise India Open 2009 lalu. Seandainya mampu menang, maka pasangan Indonesia kemungkinan besar akan menantang pemegang unggulan tertinggi ganda putri Wang Xiaoli/Yu Yang di babak perempat final.

Tunggal Putri

Kejutan di tunggal putri mulai muncul. Pemain-pemai China mulai bertumbangan. Kejutan terbesar mencuat ketika unggulan kedua Wang Shixian kalah dari pemain Korea Selatan Sung Ji Hyun dengan 9-21, 23-21, 21-19. Kejutan lain datang saat unggulan kedelapan asal Denmark, Tine Baun tersisih di babak pertama di tangan pemain China Taipei yang mulai menunjukkan sinarnya Tzu Ying Tai. Tzu Ying Tai menang melalui rubber game dengan 15-21, 21-19, 21-19. Kejutan lain kembali datang dari pemain tunggal putri negeri tirai bambu. Dua pemain China yang berada pada daftar unggulan memilih mundur ketika bermain. Unggulan ketujuh Liu Xin dari China mengundurkan diri saat menghadapi pemain Jepang Sayaka Sato. Saat angka berada pada 6-6 Liu Xin memilih mundur. Sementara Jiang Yanjiao juga memilih mundur saat bertemu dengan pemain Singapura Fu Mingtian. (AR)