Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [All England Super Series Premier 2013] Ganda Campuran Jadi Andalan
04 Maret 2013
[All England Super Series Premier 2013] Ganda Campuran Jadi Andalan
 
 

Ganda campuran menjadi nomor yang paling di andalkan oleh Indonesia di kejuaraan Yonex All England Super Series Premier 2013 yang akan berlangsung 5-10 Maret ini. Bukan tanpa alasan jika Indonesia menaruh harapan besar pada nomor ganda campuran. Indonesia memiliki empat pasang  ganda campuran binaan pelatnas dan dua pasang di luar pelatnas yang mengikuti kejuaraan berhadiah total US$ 400.000,-.

Di antara enam pasang ganda campuran Indonesia yang mengikuti kejuaran ini, pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir lah yang di gadang-gadang memiliki peluang terbesar untuk merebut gelar juara. Bukan tak mungkin jika pasangan juara bertahan ini, kembali mengukir prestasi yang membanggakan. Tahun lalu, mereka menjadi pasangan ganda campuran Indonesia kedua yang berhasil meraih tahta juara setelah Christian Hadinata/Imelda Wiguna yang merebut gelar juara ganda campuran pertama di tahun 1979.

Pesaing-pesaing utama Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tetap akan datang dari China, Denmark, Korea Selatan, Thailand serta Malaysia. Nama-nama seperti Zhang Nan/Zhao Yunlei, Xu Chen/Ma Jin, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam akan menjadi ancaman serius bagi ganda campuran nomor satu Indonesia.

Beruntung, sebagai unggulan kedua, mereka terhindar bertemu dengan ganda campuran China di babak awal. Lawan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di babak pertama akan datang dari pasangan Jerman Michael Fuchs/Birgit Michels. Jika tidak ingin terjerembab di tangan ganda Jerman berperingkat 13 dunia untuk kedua kalinya, pasangan Indonesia mesti berhati-hati dan harus langsung berinisiatif menyerang terlebih dahulu. Pengalaman memenangkan pertandingan dalam dua game di pertemuan terakhir semestinya di jadikan bekal untuk memenangkan pertandingan pada pertemuan ke empat yang akan terjadi di Birmingham, Inggris.

Dua bakal calon lawan di babak kedua, hanya pasangan Jepang yang pernah di temui. Dengan Kenichi Hayakawa/Misaki Matsutomo, ganda Indonesia sempat menang di pertemuan pertama mereka yang terjadi pada kejuaraan Korea Open Super Series Premier 2013 lalu. Dengan ganda Korea Selatan Kim Ki Jung/Jung Kyung Eun, ganda Indonesia belum pernah bertemu. Calon lawan di babak perepat final akan datang dari pasangan Polandia Robert Mateusiak/Nadiezda Zieba atau Diju V/Jwala Gutta asal India.


Muhammad Rijal/Debby Susanto yang menempati unggulan ketujuh akan mengawali pertandingan dengan menghadapi ganda dari Singapura Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo. Pertandingan keduanya di prediksi akan berlangsung ramai. Tipisnya selisih rangking di antara keduanya menandakan akan sengitnya jalan menuju ke babak kedua. Babak kedua rasanya akan lebih mudah untuk di lalui. Calon lawan di babak kedua secara peringkat masih jauh berada di bawah Rijal/Debby. Baik Baptiste Careme/Audrey Fontaine dari Perancis maupun Jorrit De Ruiter/Samantha Barning dari Belanda, memiliki peringkat di luar 25 besar dunia. Jika sesuai dengan perkiraan, maka pasangan China Xu Chen/Ma Jin akan menjadi lawan di babak perempat final.

Kona Tarun/Ashwini Ponnappa akan menjadi lawan pembuka bagi pasangan asal PB Djarum Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati sebelum mereka berhadapan dengan Chan Peng Soon /Goh Liu Ying di babak kedua. Dengan lawan di babak pertama, Fran/Shendy memang belum pernah bertemu. Mengaca pada daftar peringkat dunia dan prestasi yang ditorehkan oleh ganda Indonesia, semestinya Fran/Shendy bisa menang. Dengan lawan di babak kedua pun ganda campuran Indonesia yang bertengger di peringkat 10 dunia menang di pertemuan pertama mereka pada kejuaraan India Open Grand Prix Gold 2011. Juara Olimpiade London 2012 Zhang Nan/Zhao Yunlei diprediksi akan menjadi lawan di perempat final.

Riky Widianto/Richi Puspita Dili dan Pasangan kakak beradik Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadet berada dalam satu papan undian. Jika keduanya menang di babak pertama maka keduanya akan saling bertumbukan di babak kedua.

Indonesia masih menyisakan satu pasang ganda campuran di babak kualifikasi. Pasangan fenomenal Praveen Jordan/Vita Marissa yang sempat mengejutkan dengan menjadi semifinalis Maybank Malaysia Open Super Series 2013, harus melalui babak kualifikasi untuk bermain di babak utama.  (AR)