Efek pandemi Covid-19 secara global mempengaruhi beberapa kebijakan termasuk situasi pertandingan olahraga bulutangkis. Salah satu di antaranya, penyelenggaraan turnamen harus diadakan tanpa penonton atau dengan batasan jumlah tertentu.
Namun berbeda dengan SEA Games kali ini, kondisi normal baru membuat penonton mulai dibolehkan untuk hadir secara langsung.
Sekitar 3.000 penonton dari kapasitas 4.000 kursi, memadati arena pertandingan di Bac Giang Gymnasium, Vietnam. Kondisi ini rupanya cukup mempengaruhi konsentrasi dan fokus pemain ganda putra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di pertandingan beregu putra SEA Games Vietnam 2021.
Setelah beberapa waktu main tanpa penonton, keriuhan suporter di Bac Giang Gymnasium, menjadi perhatian khusus bagi Pramudya/Yeremia.
“Kondisi lapangannya ada banyak penonton, jadi agak berisik. Kami perlu penyesuaian supaya tetap fokus. Soalnya agak lama main tanpa penonton, jadi pas di sini agak kaget,” kata Pramudya saat diwawancara PBDjarum.org, Senin (16/5).
Meski begitu secara teknik dan permainan di lapangan, Pramudya/Yeremia mengaku tak banyak mengalami kendala. Keduanya sukses merebut poin kedua dari pasangan Kamboja, Heng Mengleap/Yam Samnang. Pramudya/Yeremia menang 21-7, 21-14 dalam 23 menit. Indonesia sementara unggul dari Kamboja dengan skor 2-0.
“Kalau secara permainan semua sudah oke, tinggal dijaga staminanya untuk lawan besok yang mungkin lebih berat,” kata Yeremia.
Berikut hasil sementara Indonesia melawan Kamboja:
Tunggal putra 1: Chico Aura Dwi Wardoyo vs Vannthoun Vath: 21-6, 21-9
Ganda putra 1: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Heng Mengleap/Yam Samnang: 21-7, 21-14
Tunggal putra 2: Christian Adinata vs Sok Rikreay
Ganda putra 2: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Sorn Liza/Phal Risatsya
Tunggal putra 3: Yonathan Ramlie vs Meng Ly Heng
(NAF)