Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Vietnam Open Grand Prix 2013] Febby Pimpin Unggulan Tunggal Putri
03 Desember 2013
[Vietnam Open Grand Prix 2013] Febby Pimpin Unggulan Tunggal Putri
 
 

Pebulutangkis putri binaan PB Djarum, Febby Angguni memimpin daftar unggulan tunggal putri pada kejuaraan Vietnam Open Grand Pri 2013. Febby di tempatkan sebagai unggulan pertama pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total sebesar US$ 50.000,-.

Selain Febby, pemain putri Indonesia lainnya turut menguasai daftar unggulan. Empat posisi teratas daftar unggulan tunggal putri di tempati oleh Srikandi-Srikandi merah putih. Posisi Febby berada di atas pemain Pelatnas Hera Desi yang menempati unggulan ke- 2 dan juga pemain Pelatnas asal PB Djarum Maria Febe Kusumastuti yang menjadi unggulan ke-3. Milicent Wiranto menjadi pemain putri Indonesia yang berada pada unggulan ke-4.

Febby mempunyai kesempatan untuk membalas kekalahan dari pemain Pelatnas Maziyah Nadhir. Pada babak semifinal Kejurnas PBSI Perorangan tahun 2013 lalu, febby menyerah ditangan pemain kidal ini dengan rubber game 23-21 12-21, 19-21. Kemungkinan keduanya akan bertemu di babak kedua. Namun sebelumnya, di babak pertama Febby akan berhadapan dengan pemain China Taipei Po Pai Yu.

Sebagai unggulan ke-3, Maria Febe Kusumastuti berada di papan undian bawah. Babak pertama akan di lalui Febe dengan hanya bertemu pemain yang lolos dari babak kualifikasi. Dalam jalur undian Febe, terdapat pemain yang harus di waspadai. Cheng Shao Chieh, pemain bulutangkis putri China Taipei di prediksi akan bertemu dengan Febe di babak kedua. Dua kali sudah Febe menelan kekalahan dari pemain China Taipei yang pernah menduduki peringkat 7 dunia. Meski kini peringkat Cheng sudah melorot jauh ke posisi 167 dunia, Febe tetap perlu mewaspadai pemain ini.

Nama Ana Rovita ikut tercantum dalam drawing. Ana yang juga berada di paruh undian bawah, berada dekat dengan unggulan ke-2 Hera Desi. Jika Ana bisa melewati babak pertama dengan mengalahkan pemain yang lolos babak kualifikasi, maka di babak kedua ia akan berjumpa untuk kedua kalinya dengan Hera Desi. Ana pernah mencicipi kemenangan dari Hera. Di tahun 2010, tepatnya pada kejuaraan Sunkist Indonesia International Challenge Indocock Djarum Open, Ana unggul rubber game.

Dinar Dyah Ayustine akan bertemu pemain Thailand Thamolwan Poopradubsil di babak pertama. Secara peringkat, Dinar masih lebih baik di bandingkan lawan. Jika menang, unggulan ke-4, Millicent Wiranto akan menjadi lawan berikutnya. Peluang untuk terus bermain dikejuaraan yang di mainkan dari tanggal 2 sampai 8 Desember 2013 ini masih ada. Dinar pernah menang dari Millicent pada kejuaraan Indonesia International Challege 2013. (AR)