Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > Meiliana/Greysia Tembus Semifinal
10 September 2011
Meiliana/Greysia Tembus Semifinal
 
 

Peluang pasangan ganda putri Indonesia untuk bisa menjadi juara ganda putri pada turnamen Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2011 semakin terbuka lebar. Peluang itu di rajut oleh pasangan Meiliana Jauhari/Greysia Polii. Pasangan ganda putri nomor satu Indonesia ini bisa menembus empat besar pada kejuaraan Yonex Chinese Taipei Open 2011 yang berlangsung di Taipei County Shinjuang Stadium.

Pada babak delapan besar, unggulan ketiga ini menghentikan aksi pasangan dari Korea Selatan Jung Kyung Eun/ Kim Ha Na dalam dua game saja dan memakan waktu selama 30 menit. Meiliana/Greysia tak pernah mengendurkan serangan sejak game pertama di buka. Catatan statistik menyebutkan sebelas angka mampu diraih pasangan Indonesia dari serangan berupa smash keras. Pasangan Indonesia merebut game pertama dengan 21-14.

Di game kedua, pasangan Korea Selatan sempat menyentuh angka sama, 3-3. Tetapi angka sama hanya terjadi satu kali saja. Setelah itu pasangan Indonesia tak pernah bisa dikejar dan selalu unggul termasuk pada saat interval game kedua, pasangan Indonesia unggul jauh dengan 11-5. Tak berselang lama pasangan Indonesia langsung menutup game kedua dengan kemenangan. Meiliana Jauhari/Greysia Polii menang pada game kedua dengan 21-14. Kedua pasangan ini pernah bertemu pada kejuaraan Willson Swiss Open Grand Prix Gold 2011 lalu. Ketika itu pasangan Indonesia kalah rubber game. Dengan demikian maka head to head pertemuan keduanya sekarang imbang menjadi 1-1. “Sedikit banyak kami sudah tahu permainan mereka. Mungkin kami lebih siap di lapangan tadi. Kondisi lapangan sedikit berangin, jadi harus pintar-pintar mengontrol bola dan menerapkan taktik,” ujar Meili usai bertanding pada website PB PBSI.

Di babak semifinal, Meiliana Jauhari/Greysia Polii akan menantang unggulan utama Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chin asal tuan rumah. Butuh ekstra kerja bagi pasangan Indonesia untuk menumbangkan pemimpin unggulan tertinggi ini. Pasalnya mereka pernah bertemu sebanyak tiga kali dan semuanya dimenangkan oleh pasangan dari China Taipei. Pemain dari China Taipei ini pula yang menghentikan pasangan ganda putri Indonesia lainnya Della Destiara Haris/Suci Rizki Andini di babak perempat final dengan 21-16, 21-18.

Kekalahan juga di derita Vita Marissa/Nadya Melati yang kalah dari unggulan kedua Ha Jung Eun/Kim Min Jung melalui pertarungan rubber game. Secara meyakinkan pasangan Indonesia menang di game pertama dengan 21-15. Tetapi di dua game berikutnya ganti pasangan Korea ini mampu menang dengan 21-12, 21-15.

Sementara itu, satu-satunya harapan di tunggal putri kandas. Lindaweny Fanteri kalah dari ungulan keempat Sung Ji Hyun dengan 17-21, 19-21. (AR)