Menapaki semi final beregu campuran World Junior Championships 2012, tim yunior Indonesia harus mengakui keunggulan pemain China. Angka 3-1 diperoleh lebih dulu oleh pemain muda China atas tim merah putih. Hasil ini menahan langkah Indonesia untuk menapaki posisi puncak dan memperoleh kemenangan.

Dua partai pertama yang dimainkan ganda campuran dan tunggal putra, belum bisa dimenangkan Indonesia. Pasangan Alfian Eko Prasetya/Shela Devi Aulia kalah straight game atas Wang Yilu/Chem Qingchen 18-21 dan 17-21. Keduanya harus mengakui keunggulan Yilu/Qingchen usai berlaga selama 43 menit.

Arief Gifar Ramadhan juga belum mampu menahan Song Xue. Ia kembali gagal menyumbangkan poin, setelah kalah dengan 14-21 dan 8-21.

Angin segar sempat diberikan pasangan Hafiz Faisal/Putra Eka Rhoma yang menahan laju China. Bermain dengan angka ketat, 24-22 dan 23-21 atas Liu Yuchen/Zhang Ningyi, Hafiz/Putra pun berikan satu poin untuk Indonesia.

"Kami bermain tenang sekali, tidak gentar melawan China, karena kami yakin bisa menang. Beberapa kali kami bermain terlalu terburu-buru, saat berhasil meraih konsentrasi kembali, kami akhirnya bisa mengakhiri permainan," ujar Putra pada website resmi PBSI.

Sayang Hanna Ramadini belum berhasil mengimbangi tunggal putri asal China, Yu Sun. Hanna pun kalah dengan pautan angka yang cukup jauh, 10-21 dan 10-21 dalam waktu 35 menit.

Hasil ini membuat partai kelima yang diisi ganda putri, Anggia Shitta Awanda/Shela Devi Aulia, tidak lagi dimainkan. (NM)