Menjadi amunisi baru di Pelatnas jelas menjadi kebanggaan tersendiri bagi Hantoro, pemain spesialis ganda asal PB Djarum. Setelah lama berlatih di kawah candradimuka Cipayung, akhirnya Hantoro turun di Kejuaraan Vietnam International Challenge 2015. Ajang ini akan berlangsung bulan Maret 2015 akan menjadi turnamen perdana bagi Hantoro dengan pasangan barunya, Rian Swastedian.
Sudah lebih dari setengah tahun ia disandingkan dengan pemain asal Jaya Raya.
“Saya sudah berlatih dengan Rian kurang lebih selama enam bulan,” ujarnya.
Lamanya waktu berlatih dengan partner baru membuatnya tak lagi canggung dalam bermain. Masalah komunikasi yang biasanya selama ini menjadi hambatan bagi pemain ganda, justru ditepisnya. Selama ini ia merasa komunikasi dengan Rian sudah berjalan dengan baik.
Beban latihan selama lebih dari enam bulan akan dilihat hasilnya di Vietnam. Datang pada kejuaraan berhadiah total US$ 15.000,- bukan tanpa target. Ia dan Rian ditargetkan oleh pelatih masuk empat besar.
“Saya dan Rian ditargetkan masuk semifinal oleh pelatih,” paparnya.
Target dari pelatih tak membuatnya merasa terbebani. Ia siap menjalani semua pertandingan, hanya saja ia tetap fokus pada pertandingan satu persatu. ”Step by step dulu,” tegasnya.
Turunnya Hartono mengikuti sejumlah pertandingan membuat pemuda kelahiran Surabaya memiliki harapan akan masa depan pada karirnya di bulutangkis. “Saya berharap agar semuanya bisa lebih baik dari sebelumnya. Dan prestasi saya bisa lebih meningkat,” ujarnya penuh harap.
Semoga Sukses Hantoro. (AR)