Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Ihsan: “Saya Tak Bisa Menikmati Permainan”
12 Juni 2017
[BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Ihsan: “Saya Tak Bisa Menikmati Permainan”
 
 

Semifinalis BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016, Ihsan Maulana Mustofa harus langsung terhenti di laga babak pertama kualifikasi BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017. Berhadapan dengan wakil Hong Kong, Wei Nan, Ihsan dipaksa menyerah dalam drama tiga game pada Senin (12/6) sore.

Berhasil mendominasi di game pembuka dan menang 21-15, Ihsan justru kerap tertinggal di sepanjang game kedua. Kejar mengejar angka terus terjadi hingga kedudukan imbang 18. Sayang, Ihsan justru melakukan tiga kali kesalahan beruntun hingga membuatnya kehilangan game kedua dengan 18-21.

Di game penentu, Ihsan terlihat tak bisa lepas dari tekanan. Ia tertinggal jauh 5-11. Berkali-kali gagal menyebrangkan shuttlecock di depan net, akhirnya ia pun menyerah 13-21 dan harus rela langsung terhenti.

“Saya tidak mendapat feeling (pertandingan), banyak bola out dan nyangkut. Jadi di pertandingan tadi saya tidak bisa enjoy,” ujar Ihsan usai laga.

Baca juga: [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Tan/Hendra Puji Penampilan Kenas/Reza

“Saya juga merasa tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya, saya terlalu tegang,” tambahnya.

Ihsan sendiri mengaku bahwa catatan rekornya tahun lalu tak mempengaruhinya di laga kali ini. “Saya tidak memikirkan hasil tahun lalu, saya hanya ingin bisa memberikan permainan terbaik saya. Tapi kenyataannya memang permainan saya tidak keluar,” lanjut Ihsan.

Mengenai kondisi kakinya yang baru sembuh dari cedera, Ihsan pun menuturkan bahwa hal ini memang bukan menjadi kendala. “Kaki saya memang baru latihan satu minggu terakhir ini, di lapangan sendiri kalau sakit atau tidak, ya tidak terasa, tapi ya ini bukan alasan. Saya hanya bermain dengan pola lurus, dan tidak enjoy,” pungkasnya.

Sony Dwi Kuncoro pun harus langsung terhenti. Ia dipaksa menyerah 13-21 dan 16-21 oleh Kazumasa Sakai asal Jepang. (RI)