Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting memastikan langkahnya ke babak semifinal Swiss Open 2019, setelah di babak perempat final, Jumat (15/3) malam waktu Swiss, Ginting kembali untuk kedua kalinya mengalahkan pebulutangkis asal Tiogkok Lin Dan bertempat di di ST. Jakobshalle Basel, Swiss.
Untuk mengalahkan Lin Daan, Ginting harus mau melakoni pertarungan panjang tiga game pada laga yang berlangsung di lapangan satu tadi. Meski di game pertama Ginting harus kalah dengan angka, 14-21. Namun di dua game terakhirnya, Ginting berhasil meraihnya.
Bahkan di game ke dua, Ginting menang mudah, 21-8. Tak berbeda dengan game dua tadi, Ginting juga menang telak di game tiganya yaitu, 21-11. Diakui Ginting, dilansir badmintonindonesia.org bahwa lepasnya game pertama lantaran ia terlelu terburu-buru dan sering melakukan kesalahan sendiri.
“Pada game pertama, stamina lawan masih full dan pergerakan kakinya cepat, dia mengontrol reli di lapangan. Sedangkan saya mainnya kurang sabar, mau cepat-cepat mematikan lawan,” kata Anthony.
Namun di dua game terakhir Ginting merubah pola bermainnya. Ginting lebih sabar dan mau mengikuti pola mainnya Lin Dan.
“Di game kedua dan ketiga, saya bermain lebih sabar dan meladeni reli-reli dia. Kalau ada kesempatan baru saya menyerang. Hari saya merasa pergerakan kaki saya, stroke dan staminanya enak,” tambahnya.
Selanjutnya pada babak semifinal yang menyediakan total hadiah sebesar US$ 150.000, Anthony akan menghadapi pebulutangkis asal Tiongkok lainnya yaitu Shi Yuqi. Jika melihat catatan BWF, sudah lima kali mereka bertemuan dan Ginting belum pernah meraih kemenangan satu kali pun dari pebulutangkis Tiongkok itu.
“Shi lebih muda dari Lin Dan, pergerakannya lebih cepat. Menghadapi dia harus lebih sabar dan jangan buru-buru saat mau menyerang,” jelas Anthony. (ds)