Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Daihatsu Indonesia Masters 2023] Praveen/Melati Masih Butuh Waktu
25 Januari 2023
[Daihatsu Indonesia Masters 2023] Praveen/Melati Masih Butuh Waktu
 
 

Debut ganda campuran PB Djarum, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pasca cedera Jordan akhirnya selesai di babak pertama Daihatsu Indonesia Masters 2023. Keduanya kalah 17-21, 13-21 dari Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China).

Dalam laganya di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1), Praveen/Melati sempat membuka peluang di game pembuka. Namun keduanya harus tersalip lawan dan mengakhiri game pertama dengan kekalahan.

Beranjak ke game kedua, Praveen/Melati yang sempat tertinggal jauh 2-11, mencoba mengejar ketertinggalan dari lawan. Sayang akhirnya mereka harus kembali kalah dan mengantongi skor 13-21.

Praveen/Melati mengaku masih butuh waktu untuk penyesuaian di lapangan, karena absen selama 6 bulan di turnamen internasional.

“Kalau dari saya, tadi kami game pertama sudah lumayan nunggul 3-4 poin. Tapi habis itu malah kebalap karena banyak buang poin yang percuma. Terutama dari saya. Game kedua dari awal, karena mungkin terbawa pikiran sama game pertama, jadi awal-awal agak ragu-ragu. Baru setelah lewat poin 11, mikirnya ya sudah main lepas saja,” kata Melati.

“Kalau dari permainan kami sudah nggak ada kendala, cuma masih kurang mantap. Hanya tadi seperti kata Meli gara-gara 2-3 poin kami buang, jadi hancur ke sininya. Hal itu yang perlu kami perbaiki lagi. Mungkin ini juga faktor karena sudah lama nggak pertandingan bareng, jadi internalnya masih perlu diperbaiki lagi. Kami masih butuh waktu untuk penyesuaian lagi,” jelas Praveen.

“Rasanya senang sekali bisa main di Istora lagi. Karena kemarin terakhir di Istora, dan pertama di Istora lagi,” sambung Praveen lagi.

Ditanya soal kondisi cederanya, Praveen memastikan sudah tak ada lagi masalah dan merasa kesakitan. Meski begitu Praveen kembali menekankan bahwa ia butuh waktu untuk bisa kembali ke top performanya di lapangan.

“Kondisi pinggang sudah tidak sakit sama sekali. Saya sudah bisa bergerak bebas. Tapi mungkin setelah empat bulan saya nggak bisa ngapa-ngapain, jadi banyak memori yang harus diingat-ingat lagi. Kalau kata dokter soal pinggang sudah nggak ada masalah, cuma yang perlu digarisbawahi, kalau sakit jangan dipaksakan,” ujar Praveen.

Menuju perebutan poin jelang Olimpiade Paris 2024, Praveen/Melati mengatakan masih ingin fokus dalam pengembalian performanya.

“Soal Olimpiade, kalau melihat ke sana memang nggak lama lagi, tapi itu perjalanan yang jauh. Saat ini kami masih fokus dengan diri kami sendiri, karena kan kami belum tahu pertandingan sebelumnya di mana,” ujar Jordan. (NAF)