Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Yonex All England 2023] ‘Pecah Telur’, Leo/Daniel Kalahkan Unggulan Malaysia
15 Maret 2023
[Yonex All England 2023] ‘Pecah Telur’, Leo/Daniel Kalahkan Unggulan Malaysia
 
 

Laga menegangkan kembali mewarnai pertandingan ganda putra Indonesia di Yonex All England 2023. Setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga terlibat laga sengit di babak pertama. Leo/Daniel yang ditantang unggulan dua Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), berhasil menenangkan pertandingan dengan skor 21-18, 14-21, 21-13.

“Kami mencoba memperbaiki dan mempelajari apa yang terjadi di pertemuan-pertemuan sebelumnya dan kami terapkan di pertandingan hari ini. Kami banyak melakukan strategi menyerang dan jangan banyak melakukan defense,” kata Leo ditemui di Utilita Arena Birmingham, Rabu (15/3).

“Kami terus mencoba bermain menyerang. Di game ketiga tadi kami bisa unggul jauh jadi kami coba memanfaatkan situasi itu dengan terus menekan. Di game kedua kami ada sedikit kendala di lapangan karena sisi kami jadi menang angin sementara lawan di sisi kalah angin, mereka jadi lebih enak mengatur permainan sementara kami banyak melakukan kesalahan sendiri,” jelas Daniel.

Leo/Daniel dan Aaron/Soh sebelumnya sudah empat kali berhadapan dan belum pernah merebut satu kemenangan pun. Dengan hasil ini, Leo/Daniel akhirnya berhasil ‘pecah telur’. Meski senang bisa menang, keduanya tak ingin terlena, karena setelah ini mereka masih harus melanjutkan pertandingan di babak berikutnya.

“Di empat pertemuan sebelumnya kami kalah terus, tapi hari ini bisa menang. Tentunya bisa membuat kami lebih percaya diri tapi tidak boleh terlalu jumawa. Kami harus kembali fokus untuk pertandingan selanjutnya,” ujar Leo.

Di babak dua, Leo/Daniel masih menunggu lawan antara Jeppe Bay/Lasse Mølhede (Denmark) dengan Akira Koga/Taichi Saito (Jepang).

“Harapannya kami mau melangkah sejauh mungkin tapi harus fokus di setiap pertandingan dulu saja. Kami harus terus memotivasi diri, tidak boleh cepat puas. Setiap pemain punya kesempatan yang sama, tinggal siapa yang paling siap di lapangan,” kata Daniel. (NAF)