Aldira Rizki Putri
24 April 2017

Ganda remaja putri PB Djarum, Aldira Rizki Putri/ Fauzia Kartikasari berhasil menang dua game atas Ani Rizky Putri Fajarningrum/Juanita Agni Syahrazad asal Mutiara Cardinal Bandung di laga pertama Djarum USM Flypower Open 2017, Senin (24/4) Gelora USM Semarang.

31 Maret 2017

Satu-satunya wakil PB Djarum di ganda campuran remaja, I Putu Pande Sheva Brahmantya Putra/Aldira Rizki Putri harus terhenti di babak semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Kalimatan Timur Open 2017 pada Jum'at (31/3).

29 Maret 2017

Ganda campuran remaja PB Djarum I Putu Pande Sheva Brahmatya Putra/Aldira Rizki Putri berhasil mengalahkan pasangan gado-gado (Sejahtera Lampung-Hiqua Wima Surabaya), Arfando Faris Anugerah/Arin Apriyanti di babak pertama Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Kalimantan Timur Open 2017, Rabu (29/3).

18 Maret 2017

Ganda campuran remaja PB Djarum yang diunggulkan di posisi teratas Dwiki Rafian Restu/Aldira Rizki Putri berhasil naik podium juara untuk pertama kalinya di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) 2017. Di partai puncak Djarum Sirnas pertama yang digelar di Manado, Sabtu (18/3), Dwiki/Aldira berhasil menang atas Azhar Zaim Zaidan/Dinda Dwi Cahyanging asal SKO Ragunan/Jaya Raya Jakarta.

17 Maret 2017

Pasangan yang diunggulkan di posisi teratas Dwiki Rafian Restu/Aldira Rizki Putri belum terbendung langkahnya. Dwiki/Aldira berhasil memenangkan di laga semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Sulawesi Utara Open 2017, Jumat (17/3) tadi di GOR Arie Lasut, Manado.

 

16 Maret 2017

Cukup mendebarkan pertandingan di nomor ganda remaja putri, Kamis (16/3) malam di GOR Arie Lasut, Manado. Pasangan PB Djarum, Aldira Rizki Putri/Fauzia Kartikasari dipaksa harus menguras tenaga untuk lolos ke babak semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Sulawesi Utara Open 2017.

TENTANG ALDIRA RIZKI PUTRI
Tempat/Tgl. Lahir : Bandung, 12 Maret 2001
Tahun Bergabung : 2013
Kategori Pertandingan : Tunggal Putri, Ganda Putri, Ganda Campuran
Tangan (Kiri/Kanan) : Kanan
Tinggi Badan : 164 cm
Bagaimana mengawali karir bulu tangkis :

Karena dulu sering sakit-sakitan, jadi buat olah raga agar tidak sakit