Tahun 2021 menjadi awal yang cukup baik bagi pemain ganda, Ni Ketut Mahadewi Istarani. Setelah terpaksa vakum di tahun sebelumnya karena pandemi, Ketut akhirnya bisa mencicipi beberapa turnamen lagi di 2021.
Tidak lagi menjadi bagian dari kawah Candradimuka Cipayung tidak lantas membuat Serena Kani patah arang. Ia tetap berlatih dengan serius bersama dengan PB Djarum. Serena yang biasa bertanding di dua sektor sekaligus memiliki catatan prestasi yang baik selama tahun 2021.
Usai pasangan Serena Kani/Ni Ketut Mahadewi Istarani melewati babak perempat final, giliran ganda muda Puspa Rosalia Damayanti/Jessica Maya Rismawardani yang ikut menembus babak empat besar pada kejuaraan bulutangkis Bahrain International Challenge 2021.
Kejutan demi kejutan terus bermunculan. Penunggu unggulan pertama ganda putri dari India, Simran Singi/Ritika Thaker tumbang. Sang unggulan teratas ini dihentikan oleh pasangan ganda putri Indonesia, Serena Kani/Ni Ketut Mahadewi Istarani pada babak perempat final yang dilangsungkan hari ini (25/11).
Kejutan mulai bermunculan di kejuaraan Bahrain International Challenge 2021. Unggulan pertama ganda campuran, Jona Van Niewkerke/Lisa Jaques asal Belgia tumbang di babak pertama. Adalah pasangan ganda campuran Indonesia, Marwan Faza/Anisanaya Kamila yang mengalahkannya.
Perjuangan ganda putra Muh Putra Erwiansyah/Patra Harapan Rindorindo pada babak puncak kejuaraan bulutangkis Bahrain International Series 2021 menjadi anti klimaks. Usai mengalahkan unggulan pertama dari Sri Lanka, Sachin Dias/Buwaneka Goonethilleka pada babak semifinal, Putra/Patra kalah di babak puncak dari sesama pasangan ganda putra Indonesia,Amri Syahnawi/Christopher David Wijaya dengan 13-21, 13-21.
