Pasangan ganda putri utama Indonesia, Meiliana Jauhari/Greysia Polii kembali meramaikan pentas bulutangkis dunia. Greysia yang mendapat cedera pada tangan kanannya akan mencoba mengayunkan raket kembali setelah istirahat pasca penyembuhan tangannya. Pasangan yang urung membela tim merah putih pada Sea Games 2011 ini menjadi pasangan Indonesia dengan peringkat tertinggi. Berbekal peringkat delapan dunia, mereka berada di posisi delapan pada daftar unggulan pemain ganda putri. Di babak pertama mereka akan bertemu pasangan ramuan baru China Shu Cheng/Pan Pan. Kedua pasangan ini belum pernah bertemu sebelumnya. Tetapi, meski hanya berperingkat lima puluh satu dunia, pasangan China ini perlu di waspadai. Umumnya para pemain China mempunyai kekuatan dan kecepatan yang merata.

Ketika Greysia masih berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari, pernah mengalahkan Shu Cheng yang dulu berpasangan dengan Zhao Yunlei. Berharap pada pengalaman bertemu dengan Shu Cheng bisa dijadikan senjata untuk meredam kekuatan pasangan China. Meiliana Jauhari/Greysia Polii berada satu grup dengan unggulan utama Wang Xiaoli/Yu Yang. Seandainya bisa menghentikan laju Shu Cheng/Pan Pan, Meiliana Jauhari/Greysia Polii akan bertemu dengan Wang Xiaoli/Yu Yang di babak perempat final.

Dua pasang ganda putri Indonesia lainnya berada pada grup bawah. Vita Marissa/Nadya Melati yang saat ini berada pada peringkat sepuluh dunia berpeluang besar untuk kembali bertemu dengan pasangan China Tian Qing/Zhao Yunlei. Sebelum bertemu dengan unggulan kedua asal China tersebut, pasangan Indonesia mesti bisa mengalahkan pasangan dari China Taipei Pei Chen Hsieh/Peri Rong Wang. Peluang untuk meluncur ke babak kedua itu terbuka lebar. Meski belum pernah bertemu tetapi berbekal peringkat yang sekarang disandang Vita/Nadya semestinya bisa menundukkan pasangan dari China Taipei ini.

Indonesia masih mempunyai satu senjata lagi. Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustine yang baru saja menjuarai ganda putri Sea Games 2011 ikut meramaikan turnamen berhadiah US$ 350.000,-. Pada babak pertama, pasangan yang juga menjadi juara pada turnamen Vietnam Open Grand Prix 2011 ini akan menghadapi lawan yang cukup tangguh. Lawan yang akan mereka hadapi, pernah menjadi finalis pada kejuaraan dunia Junior 2010 lalu, yakni Tang Jinhua/Xia Huan asal China. Nitya/Anneke sedang menunjukkan grafik prestasi yang meningkat. Dipasangkan pada sekitar bulan Februari 2011, peringkat pasangan ini pun langsung melesat menembus dua puluh besar dunia atau tepatnya berada pada urutan ke-19 dunia. Berbeda dengan peringkat pasangan China yang kini ada di urutan ke-54 dunia. Meski peringkat keduanya terpaut cukup jauh, namun pertandingan ini di prediksi akan berlangsung ketat. Seandainya bisa melewati pasangan China ini, maka pasangan Indonesia mulai bertemu lawan tangguh di babak kedua. Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen atau Ha Jung Eun/Kim Min Jung yang menghuni unggulan keempat akan menjadi lawan berikutnya. Dengan unggulan keempat asal Korea Selatan, Nitya/Anneke pernah sekali menang dan sekali kalah. Sementara dengan pasangan Denmark yang berada pada peringkat dua belas dunia tersebut, belum pernah bertemu. (AR)