Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Dinar Lanjutkan Perjuangan
25 Mei 2012
Dinar Lanjutkan Perjuangan
 
 

Dinar Dyah Ayustine kembali berhasil merebut kemenangannya di babak kedua ini. Pada laga Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) SGS PLN Jawa Barat 2012 yang berlangsung Kamis (24/5) kemarin, ia berhasil mengalahkan unggulan ketujuh Putri Muthiar Pangersa.

Di awal game, angka demi angka diperoleh masing-masing pemain dari shuttlecock yang melebar keluar lapangan. Baik Dinar maupun Putri melakukan kesalahan yang sama pada penempatan shuttlecock yang kurang cermat.

Dinar berhasil merebut game lebih awal dengan 21-15. Meski tertinggal, Putri tak patah arang, ia justru semakin ulet mengolah permainan. Ia pun menyeimbangkan posisi dengan meraih kemenangan 21-18.

Pada game ketiga, Putri mulai kehilangan konsentrasi. Hal ini pun dimanfaatkan Dinar. Dengan permainannya yang kian matang, Dinar mengumpulkan angka demi angka hingga berhasil unggul dengan 21-11.

“Sebelumnya belum pernah ketemu, ini yang pertama kali. Tapi saya yakin bisa menang,” ujar Dinar ditemui sebelum laganya digelar.

Berikutnya Dinar akan memperebutkan tiket ke babak perempat final. Unggulan ke-16, Mutiarani dari SGS PLN akan menanti Dinar. Mutiarani sendiri melaju ke perdelapan final setelah menaklukkan Munataka Mizuki dari Hotuko Bank, Jepang, 21-7, 21-16.



Kemenangan juga berhasil diraih oleh Ana Rovita yang pada turnamen ini menjadi unggulan kesepuluh. Ana bertemu dengan pemain Jepang, Shimozaki Aya. Pemain besutan klub Hokuto Bank Japan tersebut harus berhenti di babak ini. Ana berhasil merebut kemenangan melalui straight game, dengan angka 21-14 dan 21-13. Di peredelapan final, Ana akan bertemu lawan tangguh Maziyya Nadhir dari Pelatnas.

PB Djarum menambah satu pemain lagi untuk perebutan tempat ke perempat final setelah Febby Angguni juga berhasil melaju ke perdelapan final. Febby sukses mengalahkan mantan rekan seklubnya Ayu Wanda Tika Wulandari, 21-10, 21-16. Untuk memasuki babak delapan besar, Febby harus mampu melewati pemain ulet Hanna Ramadhini dari PB Mutiara Bandung. (NM)