Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Laga Panjang Menuju Juara
08 Juli 2012
Laga Panjang Menuju Juara
 
 

Partai final Victor Indonesia International Challenge 2012 diwarnai laga panjang di tiap nomor. Kelima nomor yang dimainkan menghabiskan waktu sekurang-kurangnya mencapai satu jam. Hal ini menunjukkan ketatnya persaingan finalis untuk merebut podium utama.

Laga tercepat dimainkan selama 50 menit pada nomor ganda putra. Ricky Karanda Suwardi/Muhammad Ulinnuha yang bertemu Yonathan Suryatama Dasuki/Hendra Aprida Gunawan berlaga dengan cukup ketat.

Game pertama berhasil direbut Ricky/Ulinnuha dengan angka 21-12. Pada game kedua giliran Yonathan/Hendra ambil bagian, keduanya samakan kedudukan dengan 21-12. Kemenangan akhirnya direbut pasangan Pelatnas, Ricky/Ulinnuha dengan angka total 21-12, 12-21 dan 21-16.

“Set ketiga nggak tahu kita yang membaik atau mereka yang mulai kendor. Yang pasti tadi cukup ketat, kami perlu kerja keras untuk menang,” ungkap Ulinnuha, Sabtu (7/7) di GOR Sudirman Surabaya.

Bermain dengan waktu 5 menit lebih lama dari partai ganda putra, satu gelar untuk ganda campuran berhasil direbut pemain Korea. Lee Jae Jin/Yoo Hyun Young memenangkan pertandingan melalui rubber game atas Tri Kusumawardana/Variella Aprilsasi Putri.



Partai terlama dijalani oleh Alamsyah Yunus dan Wisnu Yuli Prasetyo. Alamsyah memastikan gelarnya usai bermain selama 70 menit. Ia menyerahkan game pertamanya dengan angka tipis 20-22. Baru kemudian di game kedua dan ketiga, Alamsyah rebut angka satu persatu untuk kemenangannya, 21-16 dan 21-10.

“Alamsyah bermain hebat, saya masih harus banya belajar,” ujar Wisnu ditemui usai laganya. “Set kedua tenaga saya sudah mulai habis,” tambahnya.



Pertandingan ini menjadi pertemuan keempat bagi keduanya. Dari empat kali pertemuan, Wisnu belum sekali pun dapat melampaui permainan Alamsyah.

“Ini sudah jauh lebih baik. Biasanya saya kalah dua game langsung, sedangkan sekarang berhasil rubber,” kata Wisnu lagi.

Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta, pada ganda putri, dan Desi Hera, tunggal putri, sendiri merebut kemenangan setelah bermain selama 65 menit dan 60 menit.

“Game kali ini cukup berat, fisik kami juga cukup terkuras. Karena ini merupakan turnamen kelima yang kami ikuti secara berturut-turut,” kata Pia.

Pia/Rizki berhasil rebut kemenangannya dengan skor akhir 21-17, 19-21 dan 21-13.

“Lawannya juga bagus. Dari awal kami sudah mempersiapkan untuk bermain berat,” tambah adik pebulutangkis Markis Kido dan Bona Septano ini. (NM)