Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tontowi/Liliyana Gagal Persembahkan Medali
04 Agustus 2012
Tontowi/Liliyana Gagal Persembahkan Medali
 
 

Sumber foto: mobile.seruu.com

Pupus sudah harapan merah putih untuk mendulang medali perunggu dari sektor ganda campuran. Hal ini terjadi, usai kalahnya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dari ganda Denmark, Joachim Fischer-Nielsen/Christinna Pedersen dalam laga perebutan medali perunggu pada Jumat (3/8) sore waktu Indonesia bagian barat.

Tontowi/Liliyana seakan tampil anti klimaks. Mereka yang tampil prima dan solid disepanjang penyisihan dengan tanpa kehilangan satu game pun, dan akhirnya di hentikan Xu Chen/Ma Jin disemifinal, tampil seakan terbebani target untuk bisa meraih medali. Menjadi satu-satunya wakil yang berkesempatan meraih medali, sepertinya membuat permainan mereka berantakan.


Sumber foto: bazuki.com

Dipertemuan sebelumnya saat melawan ganda andalan Denmark di Kejuaraan Dunia tahun lalu, Tontowi/Liliyana menang dengan meyakinkan 21-12 dan 21-13. Tetapi di Wembley Arena keadaan berbalik. Koordinasi yang tak begitu baik, ditambah dengan banyaknya unforced error melengkapi penampilan terakhir Tontowi/Liliyana di London 2012 ini. Kalah 12-21 di game pertama, Tontowi/Liliyana seakan tak bisa lepas dari tekanan. Keadaan tak membaik di game kedua, usai unggul tipis 3-0, mereka malah kehilangan lima angka berturut-turut dan hanya sanggup menambah satu angka saja saat interval, 4-11. Sampai akhirnya mereka kalah telak 12-21, membuat Joachim/Christinna berhak atas perunggu.

"Kami sudah mencoba yang terbaik, tetapi kenyataan berkata lain. Kami tampil under performed, dan akhirnya harus pulang tanpa medali, kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, kami gagal meraih medali," ujar Liliyana.

Sementara Tontowi yang baru kali ini tampil di Olimpiade, mengakui beban di turnamen multi event terbesar di dunia ini menjadikannya bermain tidak seperti biasanya. "Beban di Olimpiade ternyata begitu besar, ini saya jadikan pelajaran untuk kedepannya," katanya.

Sementara di perebutan medali emas, unggulan pertama, Zhang Nan/Zhao Yunlei berhasil mematahkan mitos tentang ranking 1 dunia di ganda campuran. Mereka menjadi penghuni rangking dunia pertama yang sukses meraih medali emas. Mereka berhasil menang dua game langsung atas rekan senegaranya, Xu Chen/Ma Jin dengan 21-13 dan 21-17.

Zhao pun berkesempatan untuk meraih dua medali emas, setelah dirinya yang berpasangan dengan Tian Qing di ganda putri, berhasil masuk final. Mereka akan bertemu Miyuki Fujii/Reika Kakiwa dari Jepang di partai puncak hari ini. (IR)