Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Piala Sudirman 2021] Pelatih: Putri KW Masih Kurang Konsisten
30 September 2021
[Piala Sudirman 2021] Pelatih: Putri KW Masih Kurang Konsisten
 
 

Pemain tunggal putri yang diturunkan saat melawan Denmark di babak penyisihan Grup C Piala Sudirman 2021, Rabu (29/9), Putri Kusuma Wardani belum berhasil menyumbangkan poin bagi Indonesia. Meski begitu PBSI menilai penampilan Putri cukup menjanjikan, hanya masih kurang konsisten.

Putri kalah 11-21, 21-16, 14-21 saat bertarung melawan pemain tunggal putri Denmark peringkat 12 dunia, Mia Blichfeldt.

"Saya agak tegang juga saat di awal. Tetapi dukungan dan support dari para senior yang menyemangati saya dari pinggir lapangan membuat saya lebih tenang dan bisa bermain lebih yakin," kata Putri.

"Dari pertandingan ini saya harus belajar banyak. Salah satunya, bagaimana menyemangati diri sendiri di tengah lapangan. Seperti idola saya, Carolina Marin, Mia tadi juga terus bersuara setiap dapat poin. Selain itu saya harus tidak mudah kalah atau gampang kehilangan poin," kata peraih juara Spain Masters 2021 itu mengevaluasi penampilannya.

Baca juga : [Piala Sudirman 2021] Inilah 8 Negara yang Sukses Lolos ke Babak Perempat Final

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky, mengatakan Putri dipilih bertanding karena dalam persiapan terakhir, ia dinilai lebih siap dibandingkan dengan Gregoria Mariska Tunjung. Selain itu, Putri juga memiliki kecepatan dan rasa percaya diri yang bagus.

"Tadi Putri cuma kurang konsisten. Ada ragu-ragu. Apalagi setelah kena fault ikut memengaruhi penampilan selanjutnya di game ketiga," kata Rionny.

Pernyataan Rionny tersebut diamini pelatih tunggal putri, Herli Djaenudin. Karena kurang konsisten, kemenangan di game kedua tidak mampu dipertahankan Putri pada game penentuan.

"Kurang konsisten saja. Setelah unggul di game kedua, Putri malah tidak bisa bermain baik lagi seperti ketika memenangi laga di game kedua," ucap Herli.

"Semoga dia bisa belajar banyak dari pengalaman di Piala Sudirman. Kekalahan ini tentu harus menjadi pelajaran bagi Putri untuk berlatih lebih keras agar kelak bisa bersaing dengan pemain top dunia lain di laga-laga selanjutnya," kata Herli. (NAF)