
Belum lagi partai final dimainkan, Indonesia telah memastikan satu gelar dari kejuaraan New Zaeland Open Grand Prix 2013. Dua pasang ganda campuran Indonesia yang bertanding di babak semifinal kemarin (13/4) sukses memetik kemenangan dari lawan-lawannya.
Praveen Jordan/Vita Marissa yang menjadi unggulan kelima melangkah mulus ke babak final usai menundukkan wakil China Taipei Chen Hung Ling/Wu Ti Jung. Tampak semifinalis Malaysia Open Super Series 2013 ini tak menemui kesulitan di game pertama. Serangan ganda campuran Indonesia mendominasi permainan dan tak mampu dihalau lawan. Praveen/Vita pun unggul jauh tanpa pernah bisa disamakan dengan 21-12.
Di game kedua, ganda China Taipei mulai memberikan perlawanan. Kendati sempat tertinggal 0-9, ganda China Taipei pun mampu mengejar perolehan angka menjadi 9-9. Tak mau mengulangi kesalahan, ganda campuran Indonesia tetap menyerang lawan dengan smash keras. Hasilnya pun ganda Indonesia melesat dan menutup game kedua dengan 21-16 sekaligus memastikan satu tiket di babak final.

Kepastian ganda campuran mendapatkan gelar juara diperoleh setelah pasangan Riky Widianto/Richi Dili Puspita mengalahkan pasangan dari Korea Selatan Kim Dae Eun/Kim So Young. Butuh keringat yang lebih banyak bagi unggulan pertama ganda campuran asal Indonesia ini untuk mengalahkan ganda Korea Selatan yang memiliki emblem unggulan keenam. Kemenangan di game pertama dengan 21-17, tak mampu dipertahankan oleh ganda Indonesia di game kedua. Ganda Indonesia menyerah di game kedua dengan 11-21. Di game ketiga ganda Indonesia kembali pada bentuk permainannya sendiri dan akhirnya menang dengan 21-16.
Keberhasilan dua ganda campuran Indonesia menapaki partai puncak menjadi sukses lanjutan setelah di kejuaraan sebelumnya, Australia Open Grand Prix Gold 2013 pekan lalu juga dimenangkan ganda campuran Indonesia melalui Irfan Fadhilah/Weni Anggraini.
Vita Marissa gagal bermain di dua nomor pada babak final. Bermain di ganda putri bersama Variella Aprilsasi, ganda putri Indonesia yang belum lama terbentuk ini kalah dramatis di babak semifinal. Unggulan pertama Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon dari Malaysia menjadi pasangan yang mengalahkan juara Australia Open Grand Prix Gold 2013 lalu dengan rubber game 21-19, 15-21, 21-17.
Akane Yamaguchi asal Jepang menjadi pemain tunggal putri yang masuk ke babak final tanpa label unggulan. Finalis Kejuaraan Dunia Yunior 2012 ini akan menghadapi pemain China Deng Xuan yang menempati unggulan ketiga (AR)