Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Australian Open Super Series 2015] Balas Kekalahan, Owi/Butet Ke Semifinal
30 Mei 2015
[Australian Open Super Series 2015] Balas Kekalahan, Owi/Butet Ke Semifinal
 
 

Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil melaju ke babak semifinal kejuaraan bulutangkis Australian Open Super Series 2015. Keberhasilan pasangan yang biasa di sebut dengan panggilan Owi/Butet ini juga sekaligus membalas kontan kekalahan yang di alami dari lawan yang sama yang mengalahkannya pada babak penyisian perebutan piala Sudirman 2015 yakni Chris Adcock/Gabrielle Adcock.

Owi/Butet yang kali ini lebih siap, menguasai jalannya pertandingan dan membuat lawan frustasi. Juara All England 2014 ini pun menang relatif mudah dengan 21-9, 21-12.

“Kami lebih siap hari ini. Dari awal sudah tau kami mau bermain seperti apa. Kami bisa menguasai permainan, mau adu depan atau belakang kami sudah siap. Sampai lawan juga terlihat frustasi tadi. Pukulan-pukulan terakhir mereka di game pertama bahkan sudah terlihat bingung,” ujar Liliyana kepada badmintonindonesia.org.

Di babak semifinal yang akan dimainkan pada hari ini (30/5), Owi/Butet tidak akan bertemu dengan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen. Pasangan Denmark ini kalah di babak perempat final dari pasangan Hongkong Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah dengan 21-16, 13-21, 21-19. Pasangan Hongkong inilah yang akan di hadapi oleh Owi/Butet di babak empat besar.

Dengan ganda Hongkong berperingkat 13 dunia ini, catatan kemenangan Owi/Butet  masih dominan. Dari tiga kali pertemuan, ganda campuran nomor satu Indonesia belum sekalipun mengalami kekalahan, termasuk pada kejuaraan Asia 2015 lalu.

“Walaupun kemarin kami menang di final BAC, tapi kondisi sekarang kan berbeda. Mereka di sini penampilannya bagus, bisa mengalahkan Fischer/Pedersen (Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, Denmark), juga nggak disangka-sangka. Jadi kami harus lebih siap lagi. Kemenangan kami kemarin memang menambah kepercayaan diri kami. Tapi sekarang kami hitung kosong-kosong lagi. Kami harus lebih fokus, sudah siap, maka kami yakin bisa menang,” lanjut Liliyana.

Owi/Butet menjadi satu-satunya wakil Indonesia di babak semifinal. Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari gagal menembus babak semifinal setelah dikalahkan ganda China Ma Jin/Tang Jinhua dengan 18-21, 16-21.

“Dari awal kami tetap dengan pola menyerang, hanya di saat kami nyerang-nyerang, mereka balikannya juga kencang. Jadi memang dari mereka pun punya tenaga yang kuat juga, jadi di situ kesulitannya,”  jelas Nitya. (AR)