Atlet putri U15, Finna Juniar Nada Pramesti yang jauh-jauh datang ke Balikpapan dari Sidoarjo, Jawa Timur akhirnya harus kembali menelan kegagalan saat mengikuti Audisi Umum PB Djarum 2015. Finna tersingkir di babak perempat final tahap turnamen kemarin (8/5). Ia dipaksa mengakui keunggulan Moniqke Aprinadea dalam tiga game 22-20, 14-21 dan 9-21.

Ini menjadi kali keempat Finna berburu beasiswa bulutangkis Bakti Olah Raga Djarum Foundation. Di tiga Audisi Umum sebelumnya, Finna bersaing di Kudus, dan tahun lalu ia gagal di tahap ketiga dimana ia pun harus mengakui keunggulan lawannya.

“Saya sangat ingin sekali masuk PB Djarum, saya yakin bisa masuk PB Djarum,” ujar Finna optimis.

Finna pun tak bisa menyembunyikan kesedihannya saat tersingkir dari arena Audisi Umum. Ia menangis, ia pun sangat kecewa saat harus mengalami cedera di game kedua yang ia lakoni saat berjumpa wakil asal Samarinda itu.

“Saya dari kecil memang ingin masuk PB Djarum, tapi kenapa harus cedera di game kedua. Saya sangat ingin menang, tetapi kenapa tempat ini seperti menolak saya,” ujar Finna mengungkapkan kesedihannya.

Hasil ini pun tak lantas membuatnya patah arang, Finna yang ditemani oleh sang ayah, Heri mengaku akan kembali mengikuti Audisi Umum tahun ini di kota berikutnya. “Nanti pasti saya akan ikut lagi, mungkin di Purwokerto,” pungkasnya.

PB Djarum masih menyisakan lima kota Audisi Umum 2015. Makassar dan Manado akan menggelar Audisi Umum pada 27 - 30 Mei mendatang, Tasikmalaya dan Purwokerto akan menjadi tuan rumah Audisi Umum pada 10-13 Juni dan Kudus pada 1-3 September mendatang.

Sampai jumpa (lagi) Finna di kota berikutnya!