Beratnya latihan yang harus dijalani para atlet di bulan Ramadhan memaksa mereka tak bisa menjalankan ibadah puasa dengan sempurna. Meski sudah di niatkan untuk menjalankan puasa, namun tetap saja mereka tak kuasa untuk menghalau rasa dahaga saat menjalankan latihan. Hal ini pun di alami oleh seorang Dinar Dyah Ayustine, pemain tunggal putri asal PB Djarum yang kini tengah menjadi bagian kawah candradimuka Cipayung.
Wakil merah putih di nomor tunggal putri, Dinar Dyah Ayustine harus terhenti di perempat final Thailand Masters 2016. Pebulutangkis binaan PB Djarum ini gagal mengatasi wakil Thailand, Busanan Ongbumrungpan di perempat final yang digelar pada Kamis (11/3) sore.
Dinar Dyah Ayustine sepertinya memang tak mau menyia-nyiakan kesempatan batalnya dirinya berhadapan dengan Saina Nehwal. Di turnamen Thailand Masters 2016, Dinar berhasil memetik kemenangan keduanya pada Rabu (10/2) kemarin, dan membawanya melaju ke babak perempat final.
Saat ini, srikandi merah putih tengah berjuang di Thailand Masters 2016. Salah satu diantaranya adalah Dinar Dyah Ayustine. Atlet Pelatnas binaan PB Djarum ini berhasil melaju ke babak kedua setelah berhasil memenangi laga pembuka pada Selasa (9/2) kemarin.
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Dinar Dyah Ayustine berhasil meneruskan langkahnya hingga babak final kejuaraan bulutangkis Malaysia International Challenge 2015. Dinar yang tidak memiliki label unggulan ini mampu menembus babak puncak setelah mengalahkan andalan tuan rumah Malaysia, Yen Mei Ho di babak semifinal hari ini (14/11). Butuh tiga game bagi Dinar dengan 19-21, 21-15, 21-17 untuk selangkah lagi meraih gelar juara.
Kejutan besar di buat tunggal putri Indonesia Dinar Dyah Ayustine pada babak pertama kejuaraan bulutangkis Malaysia International Challenge 2015. Pemain putri asal PB Djarum ini berhasil menumbangkan unggulan ke-3 Cheng Chi Ya asal China Taipei. Lewat pertandingan rubber game, Dinar unggul dengan 21-17, 17-21, 21-18. Dengan kemenangan ini sekaligus membuatnya berhasil membalas kekalahan yang pernah di alaminya pada pertemuan pertama pada kejuaraan Belgian International 2013.
Pertama ikut ayah ke gor terus lama-lama seneng