Legenda bulu tangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, turut hadir dalam partai final U-17 Polytron Superliga Junior 2024, Sabtu (17/8), di GOR Djarum Magelang, Jawa Tengah. Juara dunia tunggal putra 1995 itu mengatakan, bergulirnya turnamen dengan format beregu di level junior merupakan hal yang tepat demi melatih mental dan membangun kekompakan tim.
Piala Hariyanto Arbi berhasil dipertahankan oleh PB Djarum. Hasil itu dipastikan, setelah pada laga final U17 putra POLYTRON Superliga Junior 2024 hari ini, Sabtu (17/8) tim A PB Djarum berhasil menumbangkan PB Jaya Raya dengan 3-1 di GOR Djarum, Magelang.
Skuad U17 putra PB Djarum akhirnya menuntaskan tugasnya dengan baik pada perhelatan Polytron Superliga Junior 2023. Sabtu (13/5) hari ini, para pemain muda PB Djarum mampu membawa pulang Piala Hariyanto Arbi, setelah menekuk tim PB Jaya Raya dengan skor 3-0 tanpa balas.
Perayaan ulang tahun PB Djarum ke-54 dan juga Reuni Super PB Djarum yang saat ini masih berlangsung di Kudus, menjadi ajang nostalgia bagi salah satu legenda bulu tangkis tunggal putra tanah air, Hariyanto Arbi.
Banyak yang menyebut jika Hariyanto Arbi merupakan titisan dari Liem Swie King. Bagaimana tidak, keduanya memiliki senjata pamungkas berupa smash loncat dan sama-sama keras. Hanya saja bedanya, Liem Swie King mengambil sikap mundur beberapa jarak baru loncat sementara Hariyanto Arbi, langsung meloncat tanpa harus mundur.
Mungkin tak banyak yang tahu dengan sosok Hastomo Arbi. Namun, salah satu legend bulutangkis asal PB Djarum ini ternyata pernah mencatatkan sejarah manis. Tepatnya kala tim Thomas Indonesia memboyong Piala pada tahun 1984.