Para pencinta bulutangkis sangat familiar dengan sosok legenda bulutangkis ini. Mereka adalah Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir. Mantan ganda campuran terbaik Indonesia itu pastinya memiliki segudang prestasi seperti juara di All England, Kejuaraan Dunia dan juga medali emas Olimpiade pernah diraihnya.
75 tahun sudah Indonesia merdeka, bebas dari belenggu penjajahan. Banyak para pahlawan yang gugur berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Sampai kapanpun jasa para pahlawan tidak akan pernah lekang dalam jejak langkah sejarah Indonesia.
Kabar menggembirakan kembali datang dari mantan pebulutangkis nasional asuhan PB Djarum, Liliyana Natsir. Mantan atlet yang lebih akrab disapa Butet itu secara resmi dinobatkan sebagai pebulutangkis putri terbaik dalam satu dekade terakhir.
Legenda ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir atau yang lebih akrab dipanggil Butet menceritakan kisah perjalanan karirnya. Kisah ini ia sampaikan pada kanal YouTube milik mantan ketua umum PBSI, Gita Wirjawan.
Tahun 2016 lalu bertepatan dengan HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke 71 di tanggal 17 Agustus, masyarakat Indonesia mendapat kado istimewa yang datang dari event multi cabang bergengsi Olimpiade di Rio de Janeiro Brazil.
Pebulutangkis ganda putri PB Djarum yang sekarang berstatus magang di Pelatnas PBSI Febi Setianigrum mengakui jika sosok legenda bulutangkis terbaik Indonesia peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 lalu Liliyana Natsir memang menjadi idolanya sebelum bergabung dengan klub PB Djarum. Kepada tim pbdjarum.org, Febi mengatakan kalau sosok Liliyana Natsir atau biasa dipangil ci Butet itu adalah sosok pahlawan Indonesia. Dia salah satu pebulutangkis yang luar biasa untuk dijadikan contoh.
Hobi